Ajak Gen Z Jadi Pemilih Cerdas

KAUM MUDA: Komunitas Sarasa Kabupaten Cirebon bersama dengan sejumlah pemuda melakukan Kopdar Solidaritas di Kecamatan Plered.-istimewa-radar cirebon

PLERED-Komunitas Sarasa Kabupaten Cirebon bersama dengan sejumlah pemuda mengadakan kopi darat (Kopdar) Solidaritas di salah satu kafe di Kecamatan Plered, Minggu (21/1).  

Dalam kopdar itu, hadir juga perwakilan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang mengusung Capres dan Cawapres Nomor 02, Prabowo Subianto dan Giran Rakabuming Raka

Dengan tema “Pemilu Gembira, Capres Gemoy dan Partai Politik Santuy”, Komunitas Sarasa ini ingin mengajak masyarakat Kabupaten Cirebon untuk ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2024 dengan riang gembira, dan damai.

Ketua Sarasa Kabupaten Cirebon, Bardah Irhamna mengatakan, berpolitik itu harus menjadi pesta demokrasi yang dinikmati oleh semua masyarakat. Tidak terkecuali, Generasi  (Gen) Z harus  ikut mensukseskan terselenggarnya pemilu damai.

BACA JUGA:Karna Bakal Tempuh Jalur Hukum

Bardah juga mengajak peserta yang hadir untuk menjadi pemilih yang cerdas dan tidak saling menyerang dengan mengisi pesta demokrasi dengan riang gembira.

“Bahwa generasi Z harus turut berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2024, dengan riang dan gembira. Janganlah kita saling menjatuhkan dan menyerang paslon capres lain. Kita boleh berbeda pilihan, tetapi rasa persaudaraan dan persatuan bangsa haruslah tetap dijungjung tinggi,” kata Bardah.  

Dijelaskannya, kegiatan Kopdar Solidaritas ini bertujuan agar mengajak pemilih pemula untuk ikut aktif dalam pesta demokrasi lima tahunan ini. 

“Karena suara kita menentukan pemimpin Indonesia kedepannya. Maka dari itu pemuda harus menjadi garda terdepan untuk kemajuan bangsa Indonesia. Jadilah pemilih yang cerdas dan santuy,” tandasnya.

BACA JUGA:Kabar Gembira! Seleksi CPNS dan PPPK tahun 2024 Bisa Dibuka Sampai Tiga kali, Total 2,3 Juta Formasi

Salah satu pemateri Kopdar Solidaritas, Gus Muda Ahmad Fabi Kriyan SH mengatakan, di tahun 2045 Indonesia akan ada bonus demografi dengan banyaknya penduduk muda atau sekarang biasa disebut dengan generasi Z.

Bonus demografi adalah suatu kondisi dimana jumlah penduduk produktif atau angkatan kerja usia 15-64 tahun lebih besar dibandingkan penduduk yang tidak produktif di bawah 5 tahun dan di atas 64 tahun. 

“Tahun 2020 -2030, Indonesia akan memasuki bonusi demografi. Pada rentang waktu tersebut, diperkirakan penduduk usia produktif Indonesia akan mencapai 70 persen,” bebernya. (cep/opl)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan