DPC PDIP Deklarasi Dukung Megawati Lanjutkan Kepemimpinan 2025-2030

CIREBON-Dengan semangat gotong royong terus menjadi roh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon. Semangat itu terus diperkuat melalui soliditas dan sinergitas struktur partai disemua tingkatan. Sabtu, (28/12), DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon pun menggelar konsolidasi struktural internal partai. 

Agenda itu juga sekaligus deklarasi DPC PDIP Kabupaten Cirebon mendukung Megawati Soekarnoputri untuk kembali menjabat sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan periode 2025-2030.  

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, Drs H Imron MAg menegaskan, usulan tersebut merupakan amanat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2024. “Rakernas 2024 mengamanahkan Ibu Megawati untuk melanjutkan kepemimpinan sebagai ketua umum hingga 2030,” kata Imron.

Selain itu, Imron juga mengapresiasi kerja keras kader dan relawan yang berhasil membawa kemenangan pada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Bupati (Pilbup). Menurutnya, pencapaian ini merupakan buah manis dari kesolidan seluruh elemen kader dan simpatisan PDIP. 

Hingga akhirnya, berhasil menciptakan sejarah. Meningkatkan perolehan kursi DPRD yang sempat menurun terakhir pada pemilu 2019 lalu. Kini kursi PDIP di parlemen kembali meningkat. “Perolehan kursi DPRD Kabupaten Cirebon naik dari 8 menjadi 13 kursi. Selain itu, kita juga memenangkan Pilbup, meski awalnya banyak yang meragukan,” terangnya.

Namun, ia mengingatkan para kader untuk tidak berpuas diri. Sebab, kemangan ini adalah awal perjuangan. Artinya, harus terus memperbaiki kekurangan melalui konsolidasi dan menjaga kekompakan, mulai dari struktur hingga simpatisan. 

“Tetaplah solid. Kalau kita solid pihak luar akan berpikir ulang untuk mengganggu kita,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono ST mengapresiasi pencapaian kader banteng di Kabupaten Cirebon, berhasil memenangkan Pileg dan Pilkada. “Kabupaten Cirebon adalah salah satu yang terbaik. Meski kalah di Pilpres, keberhasilan ini patut diapresiasi,” tegasnya. 

Ia juga menyebutkan bahwa saat ini PDIP memiliki enam kepala daerah di Jawa Barat, termasuk Kabupaten Cirebon, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kota Depok.

Secara nasional PDIP pun tetap menjadi pemenang legislatif. Meski menghadapi berbagai hambatan dan tantangan. Hal ini membuktikan soliditas dan militansi kader PDIP. 

Ono juga menyinggung berbagai serangan terhadap partai, termasuk dugaan kasus hukum yang menimpa sejumlah kader, seperti Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Namun, ia menegaskan bahwa PDIP akan terus teguh dan solid.

“Apapun yang terjadi, kami tetap di garda terdepan untuk membela Ketua Umum dan menjaga marwah partai. Konsolidasi ini menjadi momentum untuk mempererat solidaritas agar PDIP tidak bisa diganggu oleh siapapun,” pungkasnya. (sam)