En’s Gelar Pameran Pernikahan Selama Belasan Tahun, Tahun Ini Terbanyak, Diikuti 64 Vendor

Reporter: M Hasanuddin |

Editor: M Hasanuddin |

Kamis , 31 Oct 2024 - 20:54

KONSISTEN: En’s Wedding Festival berlangsung setiap tahun dan saat ini berlokasi di Swiss-Belhotel Cirebon dengan menghadirkan vendor pernikahan terbanyak, yakni mencapai 64 vendor. -En’s Collection for Radar Cirebon-

en’s gelar pameran pernikahan selama belasan tahun, tahun ini terbanyak, diikuti 64 vendor                             tak mudah mempertahankan event besar secara konsisten. namun, wilyandi berhasil menghadirkan pameran pernikahan skala besar setiap tahunnya sejak 2007. puluhan vendor pernikahan kini telah bergabung dan terbukti dapat meningkatkan geliat vendor pernikahan di cirebon dan sekitarnya.
geiat vendor pernikahan sebelum 2007 masih terbatas. pameran pernikahan pun belum banyak digelar, apalagi dengan skala besar. 
melihat hal itu, wilyandi, yang merupakan manajer en’s collection, berangan ingin membuat pameran berskala besar yang dapat mengakomodasi kebutuhan pernikahan. 
“awalnya memang hanya ingin menggelar pameran perhiasan sendiri, namun karena belum ada pameran pernikahan di cirebon yang digelar serius dengan skala besar, saya berangan untuk menghadirkan itu,” jelasnya.
ia mulai mencari berbagai vendor pernikahan saat itu. pada waktu itu, belum banyak masyarakat cirebon yang mempercayakan hari bahagianya kepada wedding organizer dan beragam vendor lainnya. tak heran jika vendor wedding saat itu masih terbatas. 
“saya memberanikan diri untuk membuat sebuah pameran perhiasan dan pernikahan yang diikuti oleh 10-15 vendor saja di tahun 2007,” ungkapnya.
pameran ini berlangsung hingga tahun 2011 di grage hotel cirebon. tantangan di tahun-tahun awal ini cukup berat baginya. 
pasalnya, para vendor saat itu belum open-minded terhadap kegiatan pameran. mereka masih mempertimbangkan biaya yang dikeluarkan dibandingkan dengan jumlah calon pengantin yang hadir dalam kegiatan tersebut. 
apalagi, saat itu kepercayaan calon pengantin terhadap vendor pernikahan belum sebesar sekarang. 
“saya terus mengajak para vendor dengan konsep yang terarah untuk mengikuti pameran dan membuat berbagai promo terbaik untuk menarik calon pengantin hadir dan bertransaksi dalam pameran perhiasan dan pernikahan ini,” katanya.
wilyandi memberikan penyegaran pada tahun 2012 dengan memindahkan lokasi pameran. pameran perhiasan dan pernikahan pun digelar di csb pada tahun 2012 dan 2013. 
menariknya, ia mendapatkan antusiasme yang berbeda karena berlokasi di area atrium mall.
memasuki 2015, en’s collection berkolaborasi dengan swiss-belhotel cirebon untuk menggelar pameran pernikahan. 
di tahun tersebut, pameran pernikahan digelar dengan tema yang lebih baru. dengan tempat yang lebih luas dari sebelumnya, vendor mulai meningkat drastis, dengan puluhan vendor ikut serta. 
“kolaborasi pameran pernikahan dengan swiss-belhotel cirebon berlangsung hingga 2018,” ungkapnya.
pada tahun 2019, wilyandi kembali memindahkan pameran pernikahan ke atrium csb mall. 
kali ini, ia tidak lagi hanya sebagai supporting. ia mulai menggunakan branding en’s wedding festival di tahun 2019. 
dengan tema yang lebih baru dan konsep yang lebih menarik, pameran terbesar di cirebon dengan nama en’s wedding festival pun diluncurkan di tahun tersebut. 
“antusiasmenya sangat luar biasa; masyarakat sudah sangat terbuka terhadap vendor pernikahan,” terangnya.
sayangnya, di tahun berikutnya, pandemi terjadi. wilyandi tidak dapat menggelar en’s wedding festival di tahun 2020. 
memasuki 2021, ia sadar bahwa vendor pernikahan di cirebon dan sekitarnya harus tetap bergeliat, sehingga ia menghadirkan en’s wedding festival dengan konsep online. 
menggunakan platform instagram, pameran berlangsung secara daring. 
para vendor menampilkan penawaran mereka secara bergantian untuk para calon pengantin dan memberikan promo terbaik. 
“cukup menantang; meski kami mengarahkan transaksi melalui online, memang terjadi sedikit penurunan dalam kunjungan dan transaksi pada momen ini, tetapi kami memaklumi karena sedang dalam masa pandemi,” paparnya.
usai pandemi, semua sektor bisnis mulai perlahan berusaha untuk bangkit, termasuk para pelaku vendor pernikahan. 
wilyandi pun tetap menggelar en’s wedding festival di tahun 2022 dengan memilih tempat di transmart. 
berbeda dari biasanya yang digelar selama 3 hari, kali ini untuk pertama kalinya ia menggelar pameran selama 5 hari. 
“karena baru kembali dimulai, pameran dihadirkan lebih panjang agar para vendor bisa berkreasi dan mengakomodasi beragam kebutuhan calon pengantin,” terangnya.
en’s wedding festival terus berlangsung setiap tahunnya hingga saat ini, berlokasi di swiss-belhotel cirebon. 
tahun ini menjadi tahun yang berhasil menghadirkan vendor pernikahan terbanyak, yakni mencapai 64 vendor. 
bukan hanya dari ciayumajakuning, vendor juga kini hadir dari kota lain seperti bandung dan tegal. 
“antusias masyarakat selalu meningkat setiap tahunnya, apalagi kini kebutuhan vendor wedding sangat dibutuhkan oleh generasi z yang selalu mencari sesuatu yang praktis dan simpel,” ungkapnya.
kini, en’s wedding festival telah menjadi barometer pameran pernikahan terbesar di cirebon dan sekitarnya, bahkan ciayumajakuning.
jumlah transaksi setiap tahunnya mencapai ribuan. 
meski tren wedding selalu berubah, wilyandi tidak mematenkan satu tema di setiap penyelenggaraan en’s wedding festival.
menurutnya, pameran ini sengaja dibuat fleksibel agar para vendor bisa berkreasi dengan bebas.
en’s wedding festival diharapkan menjadi wadah bagi para vendor pernikahan untuk saling melengkapi kebutuhan calon pengantin dan berkreasi agar dapat lebih bergeliat dan terus berkembang. 
“selain menghadirkan kreasi dan penawaran terbaik setiap tahunnya, kehadiran bintang tamu dalam setiap gelaran en’s wedding festival juga turut menarik perhatian pengunjung pameran. kini, tak sedikit calon pengantin yang datang ke pameran lebih dari satu hari agar bisa mendapatkan penawaran terbaik dan mengikuti berbagai kegiatan menarik mulai dari talkshow hingga fashion show,” pungkasnya. (*)