KONSISTEN PERJUANGKAN ASPIRASI RAKYAT
Selain sukses sebagai pengusaha advertising dan mengelola objek wisata, H Dudy Pamuji juga sukses dalam penapaki karir di dunia politik. -ist-radar cirebon
Anggota DPRD Jabar dari Fraksi Golkar, H Dudy Pamuji SE MSi kini telah resmi maju kembali dengan nomor urut 1 di Pemilu Legislatif 2024. Dudy Pamuji mencalonkan diri untuk Dapil Jabar X yakni Kuningan, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran.
Pria kelahiran Jakarta 11 Mei 1968, merupakan anak pertama pasangan H Umar Sjarifuddin dan Hj Entin Suhartini. Riwayat sekolah saat SD di Bandung 1980, SMP di Banjarmasin 1983, dan SMA di Bandung 1986.
Kemudian melanjutkan kuliah S1 di Fakultas Ekonomi dan Manajemen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta. Pada Juni 2017, Dudy Pamuji menamatkan pendidikan S2 bidang Ilmu Administrasi di Unswagati Cirebon.
Selepas kuliah, Dudy mengawali karirnya sebagai pengusaha di bidang periklanan (advertising) di Jakarta. Setelah merasa cukup sukses di bidang usahanya, Ia kemudian diminta orang tuanya untuk kembali ke Kuningan demi mengabdi ka lemah cai.
BACA JUGA:PERNAH JADI WARTAWAN, BERHASIL DI DUNIA POLITIK
Berawal dari itu, Dudy kemudian menjabat Ketua Yayasan Islam Terpadu Umar Sjarifuddin (ITUS) Jalaksana, Kuningan. Lalu mengelola pula objek wisata Sidomba yang cukup terkenal di Kuningan.
Pada 2014, Dudy Pamuji maju sebagai Calon Anggota DPRD Kuningan dari Partai Golkar. Ia berhasil terpilih sebagai anggota dewan Dapil II Kuningan.
Bahkan selama bergabung di Partai Golkar, Dudy Pamuji sempat menjabat sebagai Ketua AMPG Kuningan. Termasuk jabatan Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kuningan.
Bahkan Dudy Pamuji sempat maju sebagai Calon Bupati pada perhelatan Pilkada Kuningan 2018-2023. Namun keberuntungan belum berpihak, hingga akhirnya maju di kontestasi Pileg 2019 untuk DPRD Jabar.
BACA JUGA:NYUNDA, NYANTRI, NYAKOLA
Selaku Anggota DPRD Jabar, H Dudy Pamuji berkomitmen memperjuangkan anggaran provinsi bagi kepentingan masyarakat khususnya Dapil Jabar 13. Salah satunya yakni mendorong anggaran provinsi untuk peningkatan infrastruktur di daerah.
“Saya punya tanggung jawab untuk itu, karena ini kan dapil saya. Maka saya selaku anggota legislatif tingkat provinsi akan berjuang, agar anggaran provinsi dapat menyentuh program-program di daerah khususnya perbaikan jalan rusak,” ungkapnya.
Meski begitu, Ia mengakui, jika sejak menjabat memang belum optimal menurunkan anggaran provinsi untuk kepentingan warga di Dapil Jabar 13. Sebab jabatan itu diemban menjelang akhir masa periode sebagai anggota legislatif, atas hasil proses PAW dari Anggota DPRD Jabar dari Fraksi Golkar sebelumnya.
“Namun menjelang akhir jabatan ini, saya akan berjuang agar bantuan provinsi untuk perbaikan jalan rusak bisa terealisasi di Kuningan. Semoga perjuangan ini menjadi ikhtiar saya sebagai tanggung jawab anggota dewan perwakilan dari Dapil Jabar 13, khususnya Kabupaten Kuningan,” pungkasnya.(ags)