Perkenalkan Mulok Kurikulum Gunung Ciremai, Kepala Disdikbud Kuningan Anjangsana ke Kabupaten Tetangga
Kepala Disdikbud Kuningan U Kusmana bersama rombongan berkunjung ke Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu untuk perkenalkan Mulok Kurikulum Gunung Ciremai, Senin (30/9/2024). -ist-radar cirebon
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan rupanya sangat serius menyukseskan program muatan lokal (Mulok) Kurikulum Gunung Ciremai. Salahsatunya dengan intens melakukan kunjungan ke sejumlah daerah untuk memperkenalkan mulok tersebut.
Dipimpin langsung Kepala Disdikbud Kuningan U Kusmana, mereka mengunjungi Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu, Senin (30/9/2024). Kunjungan ini adalah yang kedua kalinya dilaksanakan, setelah sebelumnya dilaksanakan di Kota Cirebon pada tanggal 23 September 2024.
Kepala Disdikbud Kuningan U Kusmana SSoS MSi didampingi Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, serta tim ahli akselerasi diterima dengan hangat oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu H Caridin SPd MSi serta para kepala bidang pengawas, dan penilik sekolah di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu.
Pertemuan ini bertujuan untuk membahas implementasi Mulok Kurikulum Gunung Ciremai sebagai upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dan kecintaan terhadap kearifan lokal di kalangan siswa.
BACA JUGA:Nuzul Rachdy: Pengrusakan APK Ridho-Kamdan Terorganisir dan Sistematis
U Kusmana menjelaskan pentingnya penerapan Mulok Kurikulum Gunung Ciremai dalam pendidikan di Kabupaten Indramayu. "Kurikulum ini dirancang untuk membentuk karakter siswa yang peduli terhadap lingkungan dan memahami nilai-nilai budaya lokal. Kami berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat bagi pendidikan di kedua daerah," papar Uu, panggilan akrab U Kusmana.
Sebagai bagian dari kunjungan tersebut, Uu juga mengenalkan Batik Kamuning kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu. Ia membawa Batik Kamuning sebagai buah tangan khas dari Kuningan, serta tape ketan Kuningan yang merupakan oleh-oleh tradisional yang sangat dikenal.
"Kami ingin memperkenalkan kekayaan budaya dan kuliner Kuningan kepada Kabupaten Indramayu. Batik Kamuning dan tape ketan adalah simbol kearifan lokal yang patut untuk dilestarikan," ujar Uu.
Sebagai balasan atas kunjungan tersebut, H Caridin memberikan oleh-oleh atau kenang-kenangan berupa Batik Complongan, batik khas kebanggaan Kabupaten Indramayu.
BACA JUGA:Buruh dari 16 Perusahaan Dukung Eman-Dena
"Kami berharap dengan saling bertukar oleh-oleh ini, akan terjalin kerja sama yang lebih erat antara Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Indramayu," ujarnya.
H Caridin juga menekankan perlunya kolaborasi antara kedua daerah dalam mengembangkan pendidikan berbasis kearifan lokal.
"Kami siap mendukung implementasi Mulok Kurikulum Gunung Ciremai dan berharap dapat berbagi pengalaman serta praktik terbaik dalam pendidikan yang mengedepankan nilai-nilai lokal," katanya.
Kunjungan sosialisasi ini diakhiri dengan diskusi interaktif antara kedua pihak mengenai tantangan dan peluang dalam mengimplementasikan kurikulum lokal, serta langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk memastikan keberhasilan program ini.