Dua Pelajar Tenggelam di Cimanuk

Tim SAR gabungan dari BPBD kabupaten Majalengka, TNI/Polri dan Satpol PP bersama masyarakat dan pemerintah desa melakukan pencarian dan evakuasi kedua korban tenggelam di Sungai Cimanuk, Jatitujuh.-istimewa-radar majalengka

MAJALENGKA - Dua pelajar SMP tenggelam di Sungai Cimanuk yang masuk wilayah Desa Pangkalanpari, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Senin (9/9/2024) sekitar pukul 16.30 WIB. Setelah beberapa jam proses pencarian, keduanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Penata Penanggulangan Bencana Ahli Pertama Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Majalengka Wawan Suryawan mengungkapkan, peristiwa itu terjadi pada Senin 9 September 2024 sore sekitar pukul 16.30 WIB.

Wawan menyebutkan keduanya berhasil ditemukan pada hari yang sama sekitar pukul 22.00 WIB malam hari dalam kondisi meninggal dunia.

"Beberapa saat setelah kejadian, kami melakukan pencarian korban tenggelam sejak Senin petang hingga malam dan berhasil ditemukan pada Senin malam sekitar pukul 22.00 WIB," kata Wawan kepada Radar Majalengka, Selasa (10/9/2024).

BACA JUGA:Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Perwira Polisi Tersangka

Ia mengatakan, dalam upaya pencarian tersebut pihaknya juga melibatkan berbagai unsur terkait mulai TNI, Polri, Satpol PP, perangkat desa, dan warga sekitar.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, kejadian itu bermula saat kedua korban M Arifin (14) dan Rendra (14) yang masih sekolah di SMPN 2 Jatitujuh bermain bersama teman-temanya di Sungai Cimanuk, tetapi tiba-tiba tenggelam.

Teman korban yang melihat peristiwa nahas tersebut pun bergegas mencari pertolongan warga setempat yang selanjutnya laporan tersebut diteruskan ke perangkat desa dan BPBD Kabupaten Majalengka.

Salah seorang korban tenggelam di Sungai Cimanuk yang pertama berhasil ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa. Kemudian petugas gabungan melanjutkan pencarian, dan baru kembali menemukannya menjelang tengah malam.

BACA JUGA:Usai Dilantik Jadi Anggota DPRD Kuningan, H Udin Kusnaedi Langsung Mundur

Para Tim SAR sempat terkendala dalam pencarian korban tenggelam karena terkendala cuaca hujan. Tetapi saat curah hujan mulai reda tim gabungan langsung melanjutkan dan akhirnya berhasil menemukan keduanya sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Wawan menambahkan, petugas gabungan pun langsung mengevakuasi jenazah kedua korban yang ditemukan sudah meninggal dunia, dan menyerahkannya kepada keluarganya untuk dimakamkan.

"Dari hasil assesmen lapangan, kedua korban yang berstatus pelajar SMPN 2 Jatitujuh tersebut merupakan warga Desa Sumber Kulon, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka," tandas Wawan. (ono)

Tag
Share