Ibas : Calon Kepala Daerah yang Diusung PKB Adalah Siti Farida Rosmawati

Selasa 06 Aug 2024 - 15:41 WIB
Reporter : Raswidi Hendra Suwarsa
Editor : Raswidi Hendra Suwarsa

CIREBON- Sejak akhir pekan kemarin beredar kabar PKB memberikan rekomendasi kepada Siti Farida Rosmawati untuk Pilkada Kota Cirebon.

Ia merupakan pengusaha rumah makan Bandar Djakarta Cirebon, juga owner Inul Vizta di CSB Mall.

Beberapa sumber mengatakan, wanita yang akrab disapa Farida ini memang sudah sejak setahun lalu masuk bidikan untuk maju dalam perhelatan Pilkada Kota Cirebon.

BACA JUGA:Gelar Senam Ceria, Relawan Sahabat Imron Tampilkan 50 Penari Cilik

Pada perkembangannya, nama Farida meredup, lalu kini muncul lagi.

“Jadi nama Farida muncul sudah lama Mas, tapi kemudian tenggelam dan sekarang muncul lagi dengan kabar sudah mendapatkan rekomendasi dari PKB,” ujar sumber Radar Cirebon di kalangan pengusaha, Senin 5 Agustus 2024.

Terpisah, Sekretaris DPC PKB Kota Cirebon Ide Arief Bagus Setiawan tidak membantah saat dikonfirmasi munculnya nama Siti Farida Rosmawati sebagai nama yang mendapatkan rekomendasi.

BACA JUGA:Produk Hasil Karya Warga Binaan Lapas Bisa Dibeli di Mall UKM

Pria yang akrab disapa Ibas ini menjalakan, walaupun rekomendasi calon kepala daerah yang diusung PKB adalah Siti Farida Rosmawati, tapi nama ini bisa saja mengalami perubahan.

“Bisa saja berubah sebelum masuk di B-1 (formulir pendaftaran kepala daerah),” kata Ibas, Senin 5 Agustus 2024.

Lebih jauh Ibas menjelaskan, DPC PKB Kota Cirebon pada Sabtu pekan kemarin mengantarkan nama-nama yang akan diusung pada Pilkada Kota Cirebon untuk mengikuti UKK atau Uji kompetensi dan Kelayakan di DPP PKB.

BACA JUGA:Pahami Kondisi Cuaca Ekstrem, 70 Nelayan Cirebon Ikuti Sekolah Lapang Cuaca Nelayan

Mereka yang ikut UKK adalah semua yang mendaftar dan melengkapi berkas dokumen. Seperti Bambang Wirawan SH, Ahmad Syauqi, Reza Mansyur, H Fuad, dan Siti Farida Rosmawati. “Di pendaftaran desk pilkada, tidak ada kolom pertanyaan internal atau eksternal,” kata Ibas.

Ibas menjelaskan, sesuai proses yang berlangsung saat ini, rasanya belum ada keputusan partai terkait nama yang akan diusung. Apalagi kandidat baru Sabtu kemarin mengikuti UKK.

“Kalau itu (rekomendasi) keluar kan tidak mungkin ada UKK. Selama belum B-1, saya kira semua masih ikut proses seleksi. Karena kuncinya B-1. Semua masih dalam tahapan. Besok (hari ini, red) saya akan sampaikan statement lagi,” pungkas Ibas. 

Kategori :