KUNINGAN- Situ Walukut, sebuah destinasi alam yang indah di Desa Kertayuga, Kecamatan Nusaherang, kini semakin menarik dengan penebaran 10 ribu benih ikan.
Upaya ini merupakan bagian dari program Penebaran Sejuta Benih Ikan “Pasukan Paus” yang diluncurkan oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan untuk melestarikan lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemenuhan gizi.
Sekda Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar melepas 10 ribu benih ikan di Situ Walukut.
“Pasukan Paus ini bertujuan untuk melestarikan lingkungan serta meningkatkan kepedulian kita semua dalam menjaga kelestarian alam,” ujar Sekda Dian Rachmat Yanuar, Jumat 12 Juli 2024.
Sekda Dian mengatakan, melalui penebaran benih ikan ini, Situ Walukut tidak hanya menjadi tempat wisata alam yang indah tetapi juga sumber pangan dan ekonomi bagi masyarakat sekitar. Program Pasukan Paus diharapkan menjadi langkah positif dalam menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Sambil menghirup udara, Sekda Dian juga menuturkan keindahan wisata Situ Walukut yang berlokasi sekitar 12 km dari pusat kota Kuningan. “Situ ini menawarkan suasana alam yang menenangkan dengan dikelilingi pepohonan yang rimbun, air yang jernih, udara yang sejuk, dan kicauan burung. Tempat ini sangat cocok bagi siapa saja yang mencari ketenangan dan keindahan alam,” tambah Dian.
BACA JUGA:Pj Bupati: Demi Keamanan Warga, Macan Tutul di Gunungmanik Segera Ditangkap
Lebih lanjut, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Diskatan) Kabupaten Kuningan melalui Kabid Perikanan Deni Rianto, menjelaskan bahwa inovasi Pasukan Paus ini berfokus pada kelestarian ekosistem dan pemenuhan gizi hewani dari ikan.
“Program ini juga berperan penting dalam penanganan stunting. Kami berharap masyarakat sekitar Situ Walukut dapat menikmati manfaatnya, seperti mendapatkan ikan secara gratis,” jelas Deni.
Sementara itu, Kepala Desa Kertayuga Suherman mengucapkan terima kasih atas bantuan benih ikan yang ditebar di Situ Walukut. Ia berharap program ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan meningkatkan kepedulian terhadap kelestarian alam.
Selain itu, Suherman juga meminta bantuan untuk perbaikan jalan sepanjang 2 km yang menuju lokasi wisata Situ Walukut, guna memudahkan akses dan meningkatkan potensi wisata.