INDRAMAYU - Untuk menggenjot angka partisipasi masyarakat (parmas) pada Pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu gencar melakukan sosialisasi Pilkada Serentak kepada semua lapisan masyarakat di 31 kecamatan secada bergilir.
Koordinator SDM, Parmas, dan Sosialisasi, KPU Kabupaten Indramayu Munawaroh mengungkapkan, sosialisasi yang dilakukan di 31 kecamatan secara bergilir dilakukan oleh PPK dan PPS mulai tanggal 8 Juli hingga 21 Juli 2024.
“Yang sudah terjadwal itu kan sampai bulan Agustus, nanti akan dilanjutkan sosialisasi kembali sampai bulan November namun belum dijadwalkan,” ujarnya, Rabu (10/7).
Adapun sasaran dari sosialisasi terbagi beberapa basis dari masyarakat umum, pemilih pemula, pemilih muda dan basis internet, basis kelompok agama, basis komunitas dan marjinal, kepada stakeholder, peserta pemilu, kelompok nelayan dan petani, sehingga target parmas di Pilkada Serentak 2024 sebesar 70 persen tercapai.
BACA JUGA:Gotas Dukung Abe Jadi Bupati Cirebon di Pilkada 2024
“Kemudian sosialisasi mandiri yang dilakukan oleh PPK kepada masyarakat umum, tentu kami berharap parmas bisa naik dari pada pelkada 2020 yang angka parmasnya 66,19%, bisa sampai 70% di Pilkada 2024,” papar Munawaroh.
Munawaroh mengajak masyarakat agar datang ke TPS pada tanggal 27 November 2024 untuk memilih gubernur dan wakil gubernur Jabar, bupati dan wakil bupati Indramayu.
Untuk itu, Munawaroh mengajak masyarakat untuk mengetok tularkan agenda Pilkada Serentak ini, sehingga bisa menyalurkan hak suaranya dengan mendatangi TPS saat pelaksanaan Pilkada.
Terkait, penyelenggara Adhoc, Munawaroh meminta tetap bekerja secara profesional sesuai dengan tugas, wewenang dan kewajibannya. (oni)