Nah, kepastian pemanggilan pemain ini disampaikan oleh manajer timnas Indonesia, Sumardji, sebagai respons atas keadaan mendesak yang dihadapi oleh skuad Garuda. Sebanyak tujuh pemain dipastikan tidak akan bermain dalam pertandingan melawan Vietnam. Lima di antaranya, yakni Yakob Sayuri, Nadeo Argawinata, Ivar Jenner, Rafael Struick, dan Muhammad Riyandi, dilaporkan mengalami demam.
Selain itu, absennya Sandy Walsh karena hukuman akumulasi kartu kuning dan Marc Klok yang sedang menjalani pemulihan cedera semakin mempersempit pilihan Shin Tae-yong.
Dengan kekosongan semacam itu, Shin Tae-yong menghadapi tantangan besar dalam menyusun tim yang akan berhadapan dengan Vietnam. Untuk mengisi kekosongan tersebut, Ernando Ari sudah dipanggil sebagai pengganti Nadeo Argawinata. Namun, dengan hanya tersisa 19 pemain, jumlah itu masih dianggap kurang untuk menghadapi laga yang akan datang.
BACA JUGA:Latihan Mengendalikan Diri
Oleh karena itu, Shin Tae-yong memutuskan untuk memanggil lagi dua pemain baru, Muhammad Ferarri dan Rachmat Irianto, untuk melengkapi skuad. Dengan kedatangan mereka, skuad timnas Indonesia menjadi terisi 22 pemain, hanya tiga pemain kurang dari maksimal yang diizinkan.
SYARAT KE PIALA ASIA 2027
Timnas Indonesia berpeluang besar lolos ke putaran final Piala Asia 2027 di Arab Saudi, andai menang atas Vietnam di matchday 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Jika bisa mengalahkan Vietnam di Hanoi pada Selasa (26/3/2024), Indonesia berpotensi lolos ke putaran 3 dan otomatis tampil di AFC Asian Cup 2027 tanpa melalui kualifikasi.
Agar bisa lolos ke putaran final Piala Asia 2027, Timnas Indonesia wajib finis di peringkat 2 klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, alias melaju ke putaran 3. Ada 18 tim yang akan masuk ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona AFC.
Saat ini, Timnas Indonesia menempati peringkat ke-2 klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2027 Zona Asia setelah mengumpulkan 4 poin. Garuda unggul 1 poin dari Vietnam di posisi 3, tetapi masih tertinggal 5 angka dari Irak di posisi teratas.
BACA JUGA:Kontemplasi dan Instrospeksi Diri
Jika gagal mempertahankan posisi di 2 teratas klasemen Grup F, Indonesia akan tersisih dari putaran ke-3 sekaligus harus berjuang melalui babak kualifikasi supaya bisa tampil di putaran final Piala Asia 2027. Andai hal itu terjadi, Indonesia harus bersaing dengan 23 tim lain yang juga gagal melaju ke ronde 3 Pra Piala Dunia 2026 Zona AFC.
Kemenangan di Hanoi akan menentukan seberapa besar peluang Timnas Indonesia lolos ke ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona AFC dan putaran final Piala Asia 2027. Hal ini karena di regional AFC, kualifikasi untuk Piala Dunia dan Piala Asia berkesinambungan.
Timnas Indonesia mesti berjuang maksimal untuk meraih kemenangan di Hanoi untuk memperbesar peluang lolos. Sebab, kemenangan di Hanoi akan sangat menentukan besar tidaknya peluang Indonesia bisa lolos.
Jika berhasil mengalahkan Vietnam di matchday 4 ronde 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia bakal memiliki 7 poin, dan unggul 4 angka dari Vietnam.
BACA JUGA:Penting Bangun Koalisi di Pilkada Kuningan
Dengan begitu, Timnas Indonesia hanya membutuhkan 1 kemenangan lagi dari 2 laga terakhir, yakni saat melawan Irak dan Filipina di Jakarta.
Sementara itu, jika laga kontra Vietnam di Hanoi berakhir seri, peluang Timnas Indonesia untuk lolos putaran 2 memang tetap terbuka. Namun, keberhasilan Indonesia lolos akan dipengaruhi oleh hasil 2 laga terakhir Vietnam atau Irak.