Sedangkan, pada tahun 2023 sebanyak 397 UMKM mendapat bantuan kredit usaha dengan nilai Rp1.860.500.000.
Sementara itu, Plt Kepala Diskopdagin Kabupaten Indramayu, Opik Hidayat melalui Kepala Bidang Koperasi dan UKM, Nahdiyah menjelaskan, dalam penyaluran Kruwcil, pihaknya menggandeng Bank Jabar Banten sebagai bank penyedia kredit.
Diungkapkan Nahdiyah, dari total 1.742 UMKM yang sudah menerima bantuan, semuanya tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Indramayu dan diharapkan terus berkembang dalam menjalankan usahanya tersebut.
Ditegaskannya, UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi di wilayah-wilayah pedesaan dan perkotaan kecil.
BACA JUGA:Pj Sekda: Perbaikan Gedung Setda yang Jebol itu Pekan Ini dengan Biaya Rp50 juta
Menurut Nahdiyah, dengan memberdayakan UMKM melalui bantuan kredit, maka akan memperkuat komunitas lokal dengan memberikan dukungan langsung kepada para pelaku usaha lokal, mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Bantuan kredit, lanjut Nahdiyah, tidak hanya memberikan mereka kepercayaan diri dan dukungan untuk mewujudkan ide-ide inovatif pelaku UMKM dalam menghasilkan produk dan layanan baru sehingga meningkatkan daya saing ekonomi secara keseluruhan.
“Hadirnya program Kruwcil sangat bermanfaat bagi masyarakat Indramayu khususnya pelaku UMKM,” pungkas Nahdiyah. (oni)