Siap Cetak Seribu Petani Muda

Jumat 08 Mar 2024 - 16:14 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Bambang

INDRAMAYU-Pemkab Indramayu siap mencetak 1.000 petani milenial yang diharapkan mengubah wajah pertanian menjadi lebih segar.

Selain itu, pertanian harus menjadi magnet bagi generasi milenial untuk tertarik menjadi petani dengan pemanfaatan teknologi, dan menciptakan pertanian maju, mandiri dan modern.

Hal tersebut ditegaskan Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH MH CRA ketika membuka Pelatihan Seribu Petani Muda Indramayu yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu yang dipusatkan di UPTD Perlindungan dan Pembenihan Hortikultura DKPP Kabupaten Indramayu di Desa Kebulen Kecamatan Jatibarang, Kamis (7/3).

Bupati Nina menegaskan, Kabupaten Indramayu sebagai salah satu daerah produsen beras untuk mendukung pangan nasional memiliki luas wilayah 209.942 hektare. 

BACA JUGA:Pendidikan Jarak Jauh: Dari Cirebon untuk Indonesia

Dari jumlah tersebut, ungkap Bupati Nina, 59,75 persen merupakan luas baku sawah sebesar 125.442 hektare dan luas lahan pertanian bukan sawah sebesar 55.903 hektare.

Lebih lanjut, dijelaskan Bupati Nina, luas baku sawah 125.442 hektare tersebut telah menghasilkan produksi padi pada tahun 2022 sebesar 7,35 ton per hektare dan pada tahun 2023 sebesar 7 ton per hektare. 

Dengan capaian tersebut, kata Bupati Nina, Kabupaten Indramayu pada tahun 2022 mendapat peringkat pertama nasional sebagai produksi padi tertinggi.

“Tahun kemarin produski padi kita mengalami penurunan yang disebabkan oleh El Nino ekstrem melanda Kabupaten Indramayu,” kata Bupati Nina.

BACA JUGA:Cek Banjir Wilayah Timur Cirebon, Pj Gubernur Jabar : Tanggul-tanggul Sudah Berumur Sekali dan Terlalu Tua.

Dalam kesempatan itu, Bupati Nina mengajak kepada peserta pelatihan untuk memanfaatkan kesempatan dan peluang yang sudah ada dengan menimba ilmu semaksimal mungkin dengan mengikuti kegiatan tersebut. Karena, ketahanan pangan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan.

“Selamat mengikuti pelatihan, kalian adalah peserta gelombang pertama yang menjadi pionir, jangan patah semangat. Kalian semua harus siap mandiri dan siap menjadi jutawan, tahun 2024 harus berhasil tahun 2025 kalian menjadi luar biasa,” ujarnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Indramayu, Sugeng Heryanto mengatakan, pelatihan tersebut juga merupakan upaya untuk mengurangi problem ketersediaan tenaga kerja pertanian di Kabupaten Indramayu. 

Hal itu, sambungnya, merupakan pengamanan areal tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan dalam rangka mendukung program pemanfaatan lahan sebagai pusat pangan di Kabupaten Indramayu.

BACA JUGA:Gerakan Tanam Cabai sebagai Bentuk Pemberdayaan Masyarakat, di Kuningan Dilakukan di Desa Ini

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Jumat 20 Dec 2024 - 19:01 WIB

Pelantikan Kepala Daerah Maret

Jumat 20 Dec 2024 - 18:44 WIB

Menjaga Nama

Jumat 20 Dec 2024 - 19:06 WIB

Job Fair, Disnaker Gandeng SMK Nasional

Jumat 20 Dec 2024 - 19:56 WIB

964 Kasus Pelanggaran Mihol

Terkini

Jumat 20 Dec 2024 - 19:56 WIB

964 Kasus Pelanggaran Mihol

Jumat 20 Dec 2024 - 19:13 WIB

Bertekad Berantas Peredaran Miras