INDRAMAYU-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu di bawah kepemimpinan Hj Nina Agustina SH MH CRA, kembali menorehkan prestasi gemilang.
Kali ini, bupati yang diusung PDI Perjuangan (PDIP) itu, meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda tahun 2023 dari Kementerian Kesehatan RI. Kabupaten Indramayu dinilai berhasil dalam melaksanakan program kabupaten sehat.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina pada acara Malam Penganugerahan Tanda Penghargaan Swasti Saba Kabupaten/Kota Sehat dan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang digelar Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri di Jakarta, Selasa (28/11).
Tampak mendampingi Bupati Nina, Ketua Tim Pembina Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Indramayu dr Wawan Ridwan MM beserta jajaran, dan Ketua Forum KKS Indramayu, Dr Ujang Suratno SH MSi yang juga Rektor Universitas Wiralodra Indramayu.
BACA JUGA:Kualitas Garam Baik, DKP Dorong Petambak Berhimpun dalam Koperasi
Bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina SH MH CRA menyampaikan ucapan syukur atas diterimanya penghargaan tersebut oleh Kabupaten Indramayu.
Menurutnya, keberhasilan dalam meraih penghargaan tersebut tidak lepas dari peran berbagai pihak yang terlibat di dalamnya serta dukungan masyarakat terhadap berbagai program yang digagas oleh pemerintah.
“Alhamdulillah Kabupaten Indramayu berhasil kembali meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda tahun 2023, ini merupakan hasil kerja keras bersama. Semoga ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas dan pelayanan kesehatan di Kabupaten Indramayu,” ungkapnya usai menerima penghargaan.
Bupati Nina menyampaikan, program KKS tersebut sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Indramayu dimana salah satu aspek sasarannya adalah peningkatan layanan kesehatan yang didorong oleh berbagai program unggulan.
BACA JUGA:Siapkan Tong Sampah, DLH Cirebon Segera Bahas Penataan Parkir dan PKL di Alun-alun Pataraksa
Dijelaskan Bupati Nina, melalui kolaborasi pentahelix yang melibatkan academic, business, community, government, dan media (ABCGM), menjadi sebuah komponen kekuatan yang mendorong percepatan pelaksanaan dan pengembangan program guna memaksimalkan potensi yang ada sehingga menjadikan Kabupaten Indramayu sebagai kabupaten sehat.
Sementara itu, Ketua Tim Pembina KKS Indramayu, dr Wawan Ridwan MM menyampaikan, penyelenggaraan KKS merupakan upaya menciptakan suatu kondisi kabupaten/kota yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduk.
Kondisi itu, lanjut Wawan, dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dan kegiatan yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan pemerintah daerah.
Diungkapkan Kepala Dinkes Kabupaten Indramayu itu, tatanan atau kegiatan program kabupaten sehat digolongkan kedalam 9 kelompok, meliputi kehidupan masyarakat sehat mandiri, permukiman dan rumah ibadah, pasar rakyat, satuan pendidikan, serta pariwisata.
BACA JUGA:Toxic Membunuh Mentalitas