CIREBON- Aksi bullying di kalangan pelajar tingkat dasar akhir-akhir ini masih sering terjadi. Ini tentunya menjadi perhatian semua pihak, terutama para guru.
Maka di momen hari guru ini, PGRI Kecamatan Sedong menekankan perlunya kegiatan sosialiasi secara masif kepada siswa dengan melibatkan semua pihak. Wakil Ketua PGRI Sedong, I Rohmatika MPd mengatakan, perlu penangan dari semua pihak terutama sekolah dan orang tua.
Kata dia, tindakan perundungan bisa dicegah jika semua pihak ikut berperan dalam mencegah aksi tersebut. "Perlu adanya sosialisasi rutin dari pihak kepolisian yang bekerjasama dengan sekolah," tegasnya.
BACA JUGA:PSI Bagikan Potongan Semangka Buat Palestina
Dalam sosialisasi tersebut, sambung dia, bisa ditekankan tentang bahaya tindakan perundungan dan sanksi yang bakal diterima bagi pelaku bullying. Sosialisasi ini, harus dilakukan atas kerjasama pihak kepolisian dengan rutin datang ke sekolah.
Di momen hari guru ini dirinya menekankan, menjadi seorang guru harus bisa menjaga integritas dan loyalitas tinggi dalam mengajar. Bekerja dengan sungguh-sungguh, menjaga intrgritas, dedikasi dan loyalitas menjadi contoh keteladanan dalam pendidikan karakter.
BACA JUGA:Paman Gibran Tak Tinggal Diam
Dalam peringatakn hari guru tingkat Kecamatan Sedong, selain diisi dengan kegiatan upacara juga dengan pemberian penghargaan dari Ibnu Khaldun kepada PGRI sebagai bentuk jalinan kerjasama. Sebuah plakat berbentuk gambar para guru yang memiliki bingkai, diserahkan Dewan Pengawas Ibnu Khaldun, Ajis Maulana Pamungkas MM kepada perwakilan PGRI.**