CIREBON – Pengguna transportasi Kereta Api (KA) pada libur Natal dan Tahun Baru 2025 diprediksi naik 10 persen dibandingkan tahun lalu.
Puncak pergerakan penumpang Nataru di Daop 3 Cirebon diperkirakan akan terjadi pada 29 Desember 2024, dengan volume mencapai 8.679 penumpang.
Beberapa faktor yang mendorong peningkatan pergerakan masyarakat selama masa Nataru ini antara lain adalah libur panjang sekolah, perbaikan infrastruktur konektivitas transportasi, tingginya minat untuk berwisata, dan budaya silaturahmi yang kuat.
Dari sisi sarana dan prasarana, Daop 3 Cirebon menyiapkan 10 lokomotif seri CC 206 dan 4 lokomotif seri CC 201.
Sementara itu, untuk armada kereta, disiapkan 58 unit yang terdiri dari 21 kereta eksekutif, 12 kereta bisnis, 12 kereta ekonomi, 6 kereta makan kelas 1, 6 kereta pembangkit, dan 1 kereta bagasi.
Total kapasitas angkut Daop 3 Cirebon mencapai 78.408 tempat duduk, yang terdiri dari 6 KA reguler (2 Argo Cheribon, 1 Ranggajati, dan 3 Kaligung) serta 1 KA fakultatif (KA Argo Cheribon Fakultatif), dengan optimalisasi formasi rangkaian kereta.
Kereta yang melintas di wilayah Daop 3 Cirebon sebanyak 123 perjalanan KA per hari. Selain itu, selama masa Nataru 2024/2025, akan ada tambahan 30 perjalanan kereta api.
Untuk mendukung kelancaran pelayanan, petugas tambahan juga disiapkan untuk pengamanan dan kontrol prasarana guna memastikan pelayanan berjalan dengan baik selama puncak arus liburan.
Sebanyak 13 penjaga jalan lintas ekstra (PJL), 11 petugas dapur susun (dapsus), 8 customer service mobile (CSM), 58 pam eksternal, 48 buzzer K2, serta 38 tenaga bantuan pelayanan railfans akan dikerahkan.
Sistem pemesanan tiket secara online yang transparan dan mudah digunakan, serta penjualan go show yang dilayani di 13 stasiun di wilayah Daop 3 Cirebon, akan mempermudah perjalanan penumpang. (ade)