BACA JUGA:Suhu Panas Ekstrem Tertinggi Landa Wilayah Flores, Suhu Capai 38,4 Derajat
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Cirebon, Dangi MSc MT mengkonfirmasi bahwa proyek ini termasuk dalam prioritas pembangunan daerah.
“Jalan Lingkar Sumber masuk proyek strategis daerah, karena anggarannya cukup besar,” ujar Dangi kepada Radar Cirebon, kemarin.
Dangi menjelaskan, bahwa anggaran Rp120 miliar tersebut mencakup pembebasan lahan dan konstruksi fisik jalan. “Anggaran dibagi untuk pembebasan lahan dan pembangunan fisik, dengan total Rp120 miliar,” jelasnya.
BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Siap Dilaksanakan Tahun 2025, Pertaruhan Pemerintahan Presiden Prabowo
Terkait sumber dana untuk proyek ini berasal dari beberapa pos.
“Anggaran pembebasan lahan disediakan oleh Kabupaten Cirebon, sementara pembangunan fisik dibiayai dari pusat dan provinsi,” kata Dangi.
Ia optimistis bahwa Jalan Lingkar Sumber akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, terutama dalam mengurai kemacetan di Jalan Talun-Sumber dan mendukung pengembangan Wilayah Selatan.
“Selain mengatasi kemacetan, jalan lingkar ini juga membuka peluang pengembangan daerah,” ujarnya.
“Itu kan dari Cirebon Girang, Wanasaba, Babakan Sumber sampai Sindangjawa Dukuhpuntang, perekonomian akan berkembang beriringan dibangunnya Jalan Lingkar Sumber,” lanjutnya.