Pj Bupati Kuningan Dr H Raden Iip Hidajat menyampaikan Nota Pengantar Rancangan APBD 2025, dalam sidang paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Kuningan, Jabar, Rabu (23/10).
Dijelaskan Pj Bupati, ada lima fokus konsep pembangunan yang akan menjadi landasan utama dalam penyusunan APBD Kuningan 2025.
"Pertama peningkatan pemerataan pembangunan daerah, pengembangan dan percepatan daya saing menuju daerah unggul, dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan kompetitif. Kemudian peningkatan perekonomian daerah yang unggul dan kompetitif, serta peningkatan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien," sebutnya.
Penyusunan APBD ini dilakukan setelah melalui serangkaian tahapan pembahasan bersama, termasuk Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) yang telah disepakati pada 1 Agustus 2024.
BACA JUGA:Kiai Muda Kuningan Siap Menangkan Ridho-Kamdan
Dalam pidatonya, Ia menjelaskan bahwa KUA dan PPAS yang telah disetujui bersama menjadi dasar bagi pemerintah daerah dalam menyusun, menyampaikan, dan membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang APBD Tahun Anggaran 2025. "Kami harapkan proses pembahasan ini berjalan lancar hingga tercapai persetujuan bersama antara pemerintah daerah dengan DPRD Kabupaten Kuningan," ujarnya.
Raperda APBD beserta lampirannya disertai dengan Nota Keuangan, yang menurut Pj Bupati merupakan dokumen penting yang memuat penjelasan rinci mengenai proyeksi pendapatan, belanja daerah, serta rencana pembiayaan untuk satu tahun anggaran. "Nota Keuangan ini menjadi bagian tak terpisahkan dari RAPBD yang diajukan kepada DPRD," ungkapnya.
Lebih lanjut, Ia menegaskan bahwa Nota Keuangan ini tidak hanya memberikan gambaran tentang perencanaan keuangan, tetapi juga sejalan dengan Prioritas Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten Kuningan tahun 2025.
Dengan pengajuan APBD ini, pihaknya berharap pembangunan di Kuningan akan semakin terarah dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat. "Kami optimis bahwa melalui APBD 2025 ini, Kabupaten Kuningan bisa mencapai target pembangunan yang lebih baik dan merata," pungkasnya. (ags)