Mampu Wakili Aspirasi Rakyat

Rabu 23 Oct 2024 - 19:16 WIB
Reporter : Amirul I
Editor : Amirul I

MAJALENGKA - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Majalengka 2024 semakin mendekat, dan berbagai pandangan muncul mengenai kriteria ideal bagi calon bupati dan wakil bupati yang akan memimpin daerah ini.

Salah satu pandangan penting datang dari Hamdi Fauzi Rohman SPdI, mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Majalengka (Himaka) Cirebon.

Menurut Hamdi, penting untuk memilih calon bupati dan wakil bupati yang berasal dari kalangan pribumi atau putra daerah asli. 

Ia menegaskan bahwa pemimpin yang asli daerah memiliki keunggulan signifikan dalam memahami kondisi lokal dan menjaga keberlanjutan pembangunan.

BACA JUGA:500 Lebih Warga RI Jadi Operator Judi

Hamdi menjelaskan bahwa calon bupati dan wakil bupati yang berasal dari kalangan pribumi cenderung memiliki keterikatan yang lebih dalam terhadap budaya, adat istiadat, dan norma-norma yang berlaku di Majalengka. 

Hal ini sangat penting dalam merumuskan kebijakan yang relevan dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat lokal.

"Pemimpin yang memahami budaya lokal lebih mampu merespons kebutuhan masyarakat secara tepat," kata Hamdi kepada wartawan, Rabu, 23 Oktober 2024.

Menurutnya, calon yang memiliki keterikatan budaya akan lebih mudah beradaptasi dengan masyarakat setempat dan menciptakan kebijakan yang selaras dengan kehidupan sehari-hari warga.

BACA JUGA:Cabup Yanuar Prihatin Disambut Ribuan Santri Cibingbin

Selain itu, calon bupati dan wakil bupati pribumi biasanya memiliki koneksi yang lebih kuat dengan masyarakat lokal. 

Hubungan yang baik antara pemimpin dan warga merupakan salah satu kunci dalam membangun kepercayaan publik serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah.

"Kepemimpinan yang berasal dari masyarakat lokal biasanya lebih dekat dengan warga, sehingga lebih mampu memahami persoalan yang ada dan mencari solusi yang tepat," ujarnya.

Hamdi menekankan bahwa calon bupati dan wakil bupati dari kalangan pribumi akan lebih mampu mewakili aspirasi masyarakat. 

BACA JUGA:Hari Santri, Simbol Bangun Bangsa Religius dan Mandiri

Tags :
Kategori :

Terkait