CIREBON - Hampir satu bulan lagi hari pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024 akan dilaksanakan.
Namun, sampai dengan saat ini, sosialisasi setiap calon di desa-desa wilayah timur Kabupaten Cirebon masih sangat minim.
Bahkan, spanduk maupun baliho yang terpasang jarang ditemui. Terlihat, para calon memasang spanduk ukuran kecil.
Hanya dari pasangan calon nomor urut 2 dan 3 saja yang sering ditemui di wilayah timur Kabupaten Cirebon. Itu pun tidak banyak.
BACA JUGA:4.120 DPT Belum Miliki E-KTP
"Di sini hanya ada dua paslon yang ada di baliho. Yaitu, paslon nomor urut 2 dan nomor 3. Itu pun hanya beberapa di titik saja. Kita belum tahu program mereka apa, jadi kita belum menentukan pilihan," kata Dadang Mulyana, warga Desa Pabuaran Lor, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon kepada Radar Cirebon, Rabu (23/10/2024).
Karena itu, Dadang berharap, ada masing-masing calon atau tim sukses dari pasangan calon untuk sosialisasi ke wilayahnya. Tepatnya di wilayah Kecamatan Pabuaran agar masyarakat banyak mengenal program-program di Pilkada 2024.
"Kalau tidak ada yang kesini, ya kita tidak tahu. Sampai sekarang tidak ada paslon maupun tim yang kesini. Jadi kita tidak tahu calon bupati dan wakil bupati Cirebon itu siapa," terangnya.
Di tempat sama, Jufri selaku panwas, mengakui belum ada paslon bupati dan wakil bupati Cirebon yang melakukan kampanye besar di wilayah Kecamatan Pabuaran. Sehingga, wajar saja bila masyarakat banyak yang tidak mengenal para calon bupati-wakil bupati Cirebon.
BACA JUGA:FPKW Dukung Dani-Fitria karena Religius
"Sampai sekarang belum ada kampanye besar. Harusnya sudah ada sosialisasi agar masyarakat kenal, karena sudah satu bulan lagi pemungutan suara," tandasnya.
Terpisah, salah satu warga Kecamatan Babakan, Jariyati, mengaku tidak masalah dirinya tidak mengenal calon bupati dan wakilnya. Asalkan, mendekati pemilihan nanti, tim dari paslon bupati dan wakil bupati Cirebon ada yang berkunjung.
"Kalau kita masyarakat kecil. Kita bisa berubah pilihannya, asalkan ada hadiah dan uang lelah untuk mencoblos," pungkasnya.
Warga lainnya, Elis Nurhayati juga tak tahu siapa saja paslon yang maju dalam Pilkada 2024 di Kabupaten Cirebon. Meski ada sejumlah spanduk, tapi sangat terbatas. Sehingga dirinya belum bisa mengenal para paslon yang maju dalam Pilkada 2024.
BACA JUGA:Bawaslu Patroli Siber, Belum Ada Pelanggaran