CIREBON – Calon walikota Cirebon nomor urut 2, Eti Herawati mengapresiasi kelompok tani dan warga Kampung Mutiara Asri, Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.
Warga di sana berhasil mengubah lahan kosong menjadi kebun produktif.
Hal itu disampaikan Eti kepada warga saat kegiatan Sapa Warga kampanye politik pasangan Bersama Eti-Suhendrik (Beres) di Kelurahan Kalijaga.
BACA JUGA:Bhabinkamtibmas Diminta Tidak Terlibat Politik Praktis
Menurutnya, Kampung Mutiara Asri berhasil mengembangkan konsep pertanian perkotaan (urban farming).
Kebun yang berada di kawasan Kampung Pangan Lestari dan Hijau (KPLH) Mutiara Asri Kelurahan Kalijaga ini, menurut Eti, menjadi contoh nyata upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui pemanfaatan lahan secara optimal.
Keberhasilan ini sejalan visi pasangan calon walikota dan wakil walikota Cirebon nomor urut 2, yaitu pengembangan kampung tematik yang berbasis potensi lokal.
BACA JUGA:BPBD Kabupaten Cirebon Petakan 4 Potensi Bencana, Apa Saja bencana Alam Itu?
Menurut Eti, jika dirinya mendapat amanat memimpin Kota Cirebon, dia berkomitmen akan mengoptimalkan sumber daya yang ada.
Dengan begitu, dia berharap, masyarakat setempat dapat lebih mandiri secara ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup warga.
“Kami ingin setiap kampung di Cirebon memiliki ciri khas dan keunggulan tersendiri. Sehingga bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung dan meningkatkan perekonomian lokal,” ujar Eti pada Senin 21 Oktober 2024.
BACA JUGA:Alat Berat Lindas Ribuan Botol Miras di Halaman Mako Polresta Cirebon
Eti berharap, semangat yang ditunjukkan kelompok tani dan warga Kampung Mutiara Asri ini dapat terus dipertahankan.
Menurut Eti, kebun seluas 400 meter persegi ditanami berbagai jenis tanaman, termasuk cabai, pisang, kangkung, kencur, dan papaya. Serta dilengkapi dengan budidaya ikan.
Diversifikasi tanaman ini tidak hanya meningkatkan produktivitas lahan, tetapi juga memberikan variasi konsumsi bagi warga sekitar.