RADARCIREBON.BACAKORAN.CO - Paul Pogba telah mengonfirmasi bahwa ia menerima tawaran dari manajer Manchester City, Pep Guardiola, sebelum kembali ke Juventus pada tahun 2022.
Mantan gelandang tim nasional Prancis, yang saat ini masa larangan dopingnya telah dikurangi menjadi 18 bulan, dijadwalkan kembali bermain pada bulan Maret mendatang.
Paul Pogba sebelumnya telah dikaitkan dengan sejumlah klub di tengah ketidakpastian masa depannya di Juventus. Kepindahan ke MLS atau Liga Pro Saudi sempat menjadi perbincangan, sementara Pogba dilaporkan berharap untuk tetap bertahan di Juventus, meskipun klub dikabarkan berniat untuk melepasnya.
Setelah kabar mengenai pengurangan larangan dopingnya, Paul Pogba melakukan beberapa wawancara dengan berbagai media besar, termasuk Sky Sports dan ESPN. Dalam wawancara dengan media Italia La Gazzetta dello Sport, Pogba mengungkapkan bahwa ia sempat mempertimbangkan pindah ke Manchester City sebelum akhirnya memutuskan kembali ke Juventus pada tahun 2022.
Ketika ditanya mengenai ketertarikan dari Manchester City, Pogba mengakui bahwa ia menolak pendekatan Pep Guardiola demi menerima tawaran dari Juventus.
BACA JUGA:Kapal Indonesia Harus Mampu Bersaing di Pelayaran Dunia
Laporan pada waktu itu menyebutkan bahwa Pogba telah mencapai kesepakatan pribadi dengan klub yang bermarkas di Stadion Etihad tersebut. Namun, ia membatalkan rencana kepindahan karena khawatir akan mendapat reaksi negatif dari penggemar Manchester United.
Pogba Mengakui Ingin Hengkang dari Manchester United
Paul Pogba juga mengungkapkan bahwa ia sebenarnya ingin meninggalkan Manchester United tiga tahun sebelum akhirnya hengkang pada tahun 2022.
Dalam wawancaranya dengan The Daily Mail, ia berkata: "Tahun ketika Jose [Mourinho] pergi dan Ole Gunnar Solskjaer datang adalah musim terbaik saya di Manchester United, tetapi setelah pertandingan terakhir, saya memberi tahu Ole dan Ed Woodward bahwa saya rasa itu adalah tahun terakhir saya dan bahwa saya ingin pergi.
"Saat itu saya berusia 27 tahun, dan segalanya tidak berjalan sesuai keinginan saya. Saya sudah memberikan yang terbaik, tetapi saya tidak melihat klub ini berkembang. Manchester City dan Liverpool lebih baik dari kami dan mereka terus berkembang."
"Ole bilang ya [soal kepergian saya] dan dia akan bicara dengan Ed Woodward. Saya sudah memutuskan bahwa saya ingin pergi, tetapi saya kembali untuk pramusim karena saya ingin bersikap profesional."
"Saya berbicara dengan Ed untuk mencoba melakukan pendekatan, tetapi dia menghalanginya. Saya tidak ingin bermain untuk United lagi, tetapi saya harus bersikap profesional. Secara mental saya tidak siap dan kemudian saya mengalami cedera."