BACAKORAN.CO - Manchester United dikabarkan akan menunjuk Ruud Van Nistelrooy sebagai pelatih kepala untuk sementara waktu, gantikan Erik ten Hag jika kehilangan pekerjaannya sebagai manajer.
Saat ini terdapat tekanan yang besar terhadap Ten Hag karena Manchester United mengalami kesulitan raih hasil positif di awal musim.
Beredar klaim bahwa pelatih asal Belanda tersebut dapat kehilangan pekerjaannya jika The Red Devils kalah dari Aston Villa pada hari Minggu malam.
BACA JUGA:Shin Tae-yong Pastikan Cuaca Tidak Jadi Kendala di Bahrain: “Sejuk Kok”
Menurut laporan, Van Nistelrooy menjadi favorit untuk menggantikan Ten Hag jika pemecatan terjadi.
Di sisi lain, mantan penyerang Manchester United tersebut memiliki keberatan atas perannya di Old Trafford.
Pemain asal Belanda tersebut tidak akan sepenuhnya nyaman menggantikan Ten Hag, karena ia tidak ingin dipandang sebagai orang yang mengkhianati Sang Manajer.
BACA JUGA:Satu Tahun Perang di Gaza, Sekjen PBB Serukan Perdamaian
Van Nistelrooy kembali ke Old Trafford pada musim panas sebagai asisten pelatih kepala.
Penyerang ini telah bekerja sama dengan Ten Hag pada tahap awal musim 2024-25.
Van Nistelrooy Favorit Menggantikan Ten Hag
Satu-satunya pengalaman Van Nistelrooy sebelumnya sebagai manajer klub adalah di PSV Eindhoven antara Mei 2022 dan Mei 2023, tetapi dia akan dipandang sebagai pilihan populer di kalangan penggemar Man United.
BACA JUGA:Eti Suhendrik Janjikan Seragam Sekolah Gratis
Mantan penyerang ini mewakili Setan Merah sebagai pemain antara tahun 2001 dan 2006, mencetak 150 gol dalam 129 penampilan di semua kompetisi, termasuk 95 gol dalam 150 pertandingan Premier League.
Jika kembali menderita kekalahan dalam pertandingan tersebut, maka para petinggi klub harus mengambil keputusan besar terkait manajer mereka.
Mantan pemandu bakat Man United, Mick Brown, mengatakan bahwa Van Nistelrooy akan menjadi sosok yang sangat cocok untuk peran tersebut.
BACA JUGA:Bappelitbangda Gelar Workhsop Jurnal Internasional
"Ruud van Nistelrooy telah datang, dan saya mengenalnya, dia adalah seorang pemain kelas atas. Saya berperan penting dalam perekrutan Ruud. Saya pikir dia akan menjadi pemain yang brilian," ujarnya dalam sebuah wawancara.
"Namun saat ini, ia hanya bisa melakukan apa yang diinstruksikan oleh manajer, jadi kita belum melihat terlalu banyak kemampuannya. Mereka harus melakukan sesuatu karena saya rasa tidak ada banyak kandidat di luar sana yang menunggu pekerjaan itu."
Manchester United meraih satu poin di menit-menit akhir saat melawan Porto di Liga Europa pada Kamis malam.
BACA JUGA:Pakistan Konsisten Boikot Produk Barat Pendukung Israel
Harry Maguire mencetak gol sundulan di menit-menit akhir untuk sang raksasa Inggris yang berakhir dengan hasil imbang 3-3.
Namun, sekali lagi terdapat sebuah penampilan yang mengkhawatirkan dari the Red Devils setelah awal yang gemilang, dan ini merupakan awal yang buruk bagi sang juara bertahan Liga Primer Inggris yang telah meraih 20 kali gelar juara.
Hasil pada hari Sabtu membuat Manchester United turun ke posisi 14 di klasemen Liga Primer, setelah hanya meraih tujuh poin dari enam pertandingan pembuka musim ini. (*)