CIREBON- Penunjukan Sophi Zulfia sebagai calon Ketua DPRD Kabupaten Cirebon justru dipersoalkan sejumlah kader internal.
Misalnya, dari kader senior PDIP Kabupaten Cirebon, Aceng Sudarman SH.
Ia mempertanyakan barometer DPP PDIP menetapkan Sophi. Kata Aceng, keputusan tersebut menimbulkan polemik di internal PDIP.
“Memang PDIP sebagai pemenang Pemilu 2024 berhak menentukan pimpinan DPRD, namun keputusan terkait penunjukan Sophi Zulfia perlu ditinjau ulang," terang Aceng Sudarman kepada Radar Cirebon, Senin 30 September 2024.
BACA JUGA:Dihadapan Mahasiswa, Dani-Fitria Siap Menerima Kritikan Saat Menjabat
Ia pun menyoroti peran Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono dalam rekomendasi penunjukan Sophi.
Menurutnya, Ono perlu mengevaluasi ulang keputusan tersebut karena dinilai keliru. Sebab, sambung Aceng, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mungkin tidak sepenuhnya memahami kondisi internal di Cirebon tanpa masukan dari Ono.
Mantan anggota DPRD itu menjelaskan, jika tidak diselesaikan, polemik terkait penunjukan Ketua DPRD ini diprediksi akan berlanjut, terlebih menjelang pilkada yang makin dekat.
BACA JUGA:Pilhan Politik Persis Majalengka dalam Pilkada Sesuai Hati Nurani Anggota
“Saya menghendaki agar keputusan yang dikeluarkan oleh Ibu Mega terkait penunjukan Ketua DPRD Kabupaten Cirebon ini ditinjau ulang demi menjaga kondusifitas Pilkada 2024 di Cirebon," terangnya.
Ia menilai, penunjukan tersebut dianggap belum final karena hanya berupa surat rekomendasi dari DPP PDIP, dan perjalanan surat tersebut menurutnya bermasalah dan disoal, khususnya oleh Repdem sebagai sayap PDI Perjuangan.
“Menurut saya, surat DPP itu perlu dievaluasi. Jika PDIP menggunakan sistem ‘meritokrasi’ dalam menentukan pimpinan, maka saudara Rudiana yang telah empat periode menjadi anggota DPRD dan satu periode sebagai Wakil Ketua DPRD, lebih pantas dan layak untuk dipilih," tegas Aceng.
BACA JUGA:Tetap Netral, Polres Indramayu Fokus Tugas Jaga Keamanan
Menurutnya, dengan pengalaman panjang dan peran strategis Rudiana di partai, termasuk sebagai Bendahara DPC PDIP Kabupaten Cirebon, yang seharusnya lebih dipertimbangkan untuk posisi Ketua DPRD.
Kendati demikian, Aceng juga tidak memungkiri bahwa Sophi merupakan kader potensial PDIP, meski pengalamannya dinilai belum setara dengan kiprah Rudiana.