Karena Daya Jelajahnya, Pemain Persib Ini Bisa Jadi Andalan Timnas untuk Bobol Gawang Arab Saudi
Pemain Persib Dimas Drajad bakal memperkuat Timnas-instagram dimas drajad-instagram dimas drajad
BACAKORAN.CO - Penyerang Persib Bandung, Dimas Drajad, semakin menunjukkan bahwa dirinya layak mengenakan seragam Timnas Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia. Pemain kelahiran Gresik, yang kini berusia 27 tahun, berhasil mempertahankan performa stabil dalam tiga pertandingan bersama klub kebanggaan Jawa Barat tersebut.
Indra Jaya, seorang pengamat Persib, menyatakan bahwa Dimas Drajad bisa menjadi pilihan yang tepat bagi pelatih Shin Tae-yong saat Timnas Indonesia bertandang ke Arab Saudi pada 6 September 2024 mendatang. Saat ini, lini serang Timnas Garuda dihuni oleh pemain diaspora seperti Ragnar Oratmangun dan Rafael Struik, serta pemain lokal seperti Hokky Caraka dan Ramadan Sananta.
"Dimas Drajad menjadi salah satu dari sedikit striker di BRI Liga 1 yang mendapat kepercayaan dari STY (Shin Tae-yong)," ungkap Indra Jaya kepada Radar Cirebon, Rabu, 4 September 2024.
BACA JUGA:AXIS Kembali Gelar AXIS Nation Cup 2024: Turnamen Futsal Terbesar Tingkat SMA di 40 Kota
Meskipun harus bersaing dengan striker diaspora, tidak menutup kemungkinan STY akan memberikan kepercayaan penuh kepada Dimas Drajad, yang baru bergabung dengan Persib musim ini, untuk bermain sejak awal pertandingan.
"STY lebih menyukai pemain muda yang energik dan mau bekerja keras. Saya pikir, Dimas Drajad punya peluang untuk dimainkan sejak kick-off. Harapannya, ia bisa mencetak gol," tambahnya.
BACA JUGA:SBH Siap Kerahkan Massa untuk Mendukung Eti-Suhendrik di Pilwalkot Cirebon
Indra Jaya juga menyoroti daya jelajah Dimas yang cukup menjanjikan. Ia mencontohkan, sejak bergabung dengan Maung Bandung, Dimas sering ditempatkan sebagai winger kanan, namun ia mampu bermain secara mobile dari kanan ke kiri, hingga masuk ke dalam kotak penalti.
"Posisinya sering dipasang di winger kanan, tapi lihat saja, dia bisa bergerak dari kanan ke kiri, dan penempatan posisinya juga sangat baik. Contohnya saat mencetak gol melawan Arema, dia tiba-tiba berada di dalam kotak penalti," pungkasnya.