Pelantikan DPRD Kabupaten Cirebon Makin Dekat, Parpol Belum Tentukan Kandidat Pimpinan

Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon Jamil Abdul Latief mengakui pihaknya belum memproses siapa kandidat yang akan diberi mandat menduduki kursi wakil ketua DPRD.-samsul huda-radar cirebon

CIREBON- Pelantikan anggota DPRD Kabupaten Cirebon periode 2024-2029 semakin dekat. Komposisi parpol di unsur pimpinan DPRD tidak berubah.

Bedanya, PDIP jadi juara. Merebut kembali posisi ketua DPRD yang sebelumnya diambil PKB. PKB bergeser ke posisi wakil bersama Gerindra dan Golkar.

Hingga Senin (2/9/2024), belum satu pun partai politik yang merekomendasikan kandidat pimpinan DPRD. Pun di tubuh PKB. Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon Jamil Abdul Latief Lc mengakui belum memproses siapa kandidat yang akan diberi mandat menduduki kursi wakil ketua DPRD. Meski pelantikan DPRD semakin dekat, Selasa 17 September 2024.

“Kita belum mendapat arahan dari DPW dan DPP PKB figur siapa yang layak untuk jadi pimpinan DPRD. Karena kita masih fokus pada persiapan pilkada," ujar Jamil Abdul Latif kepada Radar Cirebon, Senin 2 September 2024.

BACA JUGA:LP3I Kampus Cirebon Gelar Yudisium bagi 50 Mahasiswa D3 Manajemen Informatika

Biasanya, kata Jamil, untuk menentukan unsur pimpinan DPRD, PKB bermain di injury time. Sama seperti saat pasangan calon bupati dan wakil bupati di hari terakhir pendaftaran di KPU. “Yang pasti, komunikasi dengan DPW dan DPP terus dilakukan. Ya perkiraan seminggu menjelang pelantikan tanda-tanda siapa yang akan dapat tiket wakil ketua DPRD," terangnya.

“Kalau sekarang saya belum bisa bicara banyak. Meskipun proses usulan itu dari DPC. Soal siapa-siapa yang diusulkan, komunikasi saja dengan sekjen Kang Waswin," tuturnya.

Senada disampaikan Sekretaris DPC PKB Waswin Janata SH. Menurutnya, pengusulan terkait kandidat wakil ketua DPRD sementara belum diproses DPC. “Belum kami usulkan. Masih ribet pilkada. Ada putusan MK dan lain-lain. Kemungkinan seminggu menjelang pelantikan. Itu rekomnya kan dari DPP. Sekarang kita belum dapat apa-apa," singkatnya.

Terpisah, Sekretaris DPRD Kabupaten Cirebon Asep Pamungkas SP MP mengaku pihaknya belum menerima SK pemberhentian dan pengangkatan anggota DPRD Kabupaten Cirebon. “SK pemberhentian anggota DPRD yang lama dan baru dari provinsi belum turun," paparnya.

BACA JUGA:Perdamaian Jadi Isu Utama

Kaitan dengan pimpinan sementara, lanjut Asep, bukan ranah sekretariat DPRD. Itu murni sesuai rekomendasi dari DPP partai pemenang masing-masing hasil Pemilu 2024. Yang pasti, sambung Asep, untuk komposisi pimpinan sementara, diambil dua orang. Yakni Ketua Sementara dari PDIP dan Wakil Ketua dari PKB. “Untuk pimpinan sementara hanya dari PDIP dan PKB. Diambil dari suara terbanyak. Kalau definitif 4 orang," bebernya.

Untuk paripurna pelantikan anggota DPRD hasil Pemilu 2024, tambah Asep, akan disiapkan Setwan. Sebelum pelantikan, pihaknya berharap rekomendasi dari parpol bisa turun secepatnya. Sehingga bisa dipersiapkan segala sesuatunya. “Pengen lebih cepat lebih baik. Tapi tergantung situasi," pungkasnya. (sam)

Tag
Share