RSD Gunung Jati Hapus Ruang Perawatan Kelas 1, 2, dan 3 Jadi Kelas Rawat Inap Standar

Reporter: Raswidi Hendra Suwarsa |

Editor: Raswidi Hendra Suwarsa |

Senin , 02 Sep 2024 - 11:37

Pj Walikota Cirebon melepas balon pada ulang tahun ke-103 RSD Gunung Jati, Sabtu 31 Agustus 2024 di halaman Rumah Sakit Gunung Jati.-dokumen -tangkapan layar

CIREBON- Pj Walikota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi hadir sebagai pembina upacara dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-103 Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Kota Cirebon pada Sabtu 31 Agustus 2024.

Acara ini menandai perjalanan panjang dan dedikasi RSD Gunung Jati dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Pj Walikota mengungkapkan terima kasih dan kebanggaan atas kontribusi serta pencapaian RSD Gunung Jati.

”103 tahun adalah perjalanan yang sangat panjang bagi sebuah institusi pelayanan kesehatan,” ujar Agus.

“Atas peran dan eksistensinya selama ini, saya mengucapkan terima kasih sekaligus merasa bangga atas segala upaya, kerja keras, dan pencapaian RSD Gunung Jati dalam memastikan kebutuhan masyarakat Kota Cirebon dalam bidang pelayanan kesehatan terpenuhi,” tambahnya.

Agus Mulyadi menegaskan, dengan nilai-nilai integritas, optimisme, dan energi, diharapkan sumber daya manusia di RSD Gunung Jati dapat terus menjaga integritas, optimisme, dan semangat pengabdian dalam memberikan pelayanan terbaik melalui peningkatan mutu dan keselamatan pasien.

”Peningkatan kualitas pelayanan publik dapat dilakukan melalui penanganan pengaduan dengan cepat oleh penyedia layanan"

"Pengelolaan pengaduan adalah bagian penting untuk meningkatkan kualitas layanan yang diberikan pemerintah. Sebaiknya, pengaduan pelayanan publik merupakan wujud partisipasi masyarakat,” tambahnya.

Menurut Agus Mulyadi, dalam implementasi pelayanan publik di RSD Gunung Jati Kota Cirebon, salah satu bentuk transformasi yang diwujudkan adalah tersedianya wadah pengaduan pelayanan publik dan pendaftaran secara online melalui aplikasi Jati Isun.

RSD Gunung Jati juga menerapkan penghapusan atau kesetaraan ruang perawatan kelas 1, 2, dan 3 menjadi Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Di kesempatan yang sama, Pj Walikota meresmikan pelayanan Kamar Operasi IGD Lantai 4 yang dilengkapi dengan Ultimate Service Agent, termasuk pelayanan subspesialis bedah.

rsd gunung jati hapus ruang perawatan kelas 1, 2, dan 3 jadi kelas  rawat inap standar                            cirebon- pj walikota cirebon, drs h agus mulyadi msi hadir sebagai pembina upacara dalam rangka hari ulang tahun ke-103 rumah sakit daerah (rsd) gunung jati kota cirebon pada sabtu 31 agustus 2024. 
acara ini menandai perjalanan panjang dan dedikasi rsd gunung jati dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
pj walikota mengungkapkan terima kasih dan kebanggaan atas kontribusi serta pencapaian rsd gunung jati. 
baca juga:parpol atau gabungan parpol dapat ganti nama cakada
”103 tahun adalah perjalanan yang sangat panjang bagi sebuah institusi pelayanan kesehatan,” ujar agus.
“atas peran dan eksistensinya selama ini, saya mengucapkan terima kasih sekaligus merasa bangga atas segala upaya, kerja keras, dan pencapaian rsd gunung jati dalam memastikan kebutuhan masyarakat kota cirebon dalam bidang pelayanan kesehatan terpenuhi,” tambahnya.
agus mulyadi menegaskan, dengan nilai-nilai integritas, optimisme, dan energi, diharapkan sumber daya manusia di rsd gunung jati dapat terus menjaga integritas, optimisme, dan semangat pengabdian dalam memberikan pelayanan terbaik melalui peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
baca juga:yayasan godong jati lestari jatibarang buat rumah hidroponik
”peningkatan kualitas pelayanan publik dapat dilakukan melalui penanganan pengaduan dengan cepat oleh penyedia layanan"
"pengelolaan pengaduan adalah bagian penting untuk meningkatkan kualitas layanan yang diberikan pemerintah. sebaiknya, pengaduan pelayanan publik merupakan wujud partisipasi masyarakat,” tambahnya.
menurut agus mulyadi, dalam implementasi pelayanan publik di rsd gunung jati kota cirebon, salah satu bentuk transformasi yang diwujudkan adalah tersedianya wadah pengaduan pelayanan publik dan pendaftaran secara online melalui aplikasi jati isun.
baca juga:kampus yasmi cirebon gelar berbagai lomba 17 agustusan
rsd gunung jati juga menerapkan penghapusan atau kesetaraan ruang perawatan kelas 1, 2, dan 3 menjadi kelas rawat inap standar (kris).
di kesempatan yang sama, pj walikota meresmikan pelayanan kamar operasi igd lantai 4 yang dilengkapi dengan ultimate service agent, termasuk pelayanan subspesialis bedah. 
keempat layanan baru ini mencakup pelayanan neuro pediatric, fetomaternal, neurologi intervensi, dan bedah onkologi.
baca juga:produk umkm indramayu layak masuk ke supermarket
“dengan adanya empat pelayanan ini, diharapkan kasus-kasus yang memerlukan penanganan darurat bisa ditangani dalam satu bangunan terpadu,” tuturnya.
sebelum upacara, pj walikkota juga meninjau pelaksanaan pemeriksaan kesehatan untuk pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah menjelang pilkada, menunjukkan komitmen pemerintah kota dalam memastikan kesehatan calon pemimpin daerah.