Rekomendasi Golkar Segera Turun

Dr Dian Rachmat Yanuar-ist-radar cirebon

Rekomendasi Calon Bupati Kuningan dari Partai Golkar disebut-sebut bakal segera turun dari DPP Golkar. Sebab calon bupati yang didukung Partai Golkar yakni Dr Dian Rachmat Yanuar, kini resmi cuti dari jabatan ASN sebagai Sekda Kuningan.

Apalagi pendaftaran calon kepala daerah (cakada) akan dibuka KPU pada 27 Agustus 2024. Sehingga setiap partai politik bakal lebih intens menguatkan koalisi, agar bisa mengusung paslon di Pilkada Kuningan.

Ketua Fraksi Golkar DPRD Kuningan H Yudi Budiana menyebut, jika partainya kemungkinan akan segera mengeluarkan surat rekomendasi. "Mudah-mudahan tidak terlalu lama. Sebelum tanggal 10, mudah-mudahan ya," ucapnya.

Hanya saja, pihaknya mengaku, jika Golkar kemungkinan tidak akan menurunkan surat penugasan. Namun langsung berupa surat rekomendasi pasangan calon (bupati/wakil bupati).

BACA JUGA:Bappelitbangda Komitmen Jaga Netralitas

"Kita kan berharapnya rekom ya, jadi Golkar tidak ada surat tugas, langsung rekomendasi pasangan calon (bupati/wakil bupati). Nanti kan masing-masing parpol (koalisi) punya rekomendasi (calon wakil)," katanya.

Walaupun memang, lanjutnya, hampir sebagian partai lain sudah menerbitkan penugasan partai untuk calon kepala daerah.

"Memang sekarang kan yang keluar (partai lain) surat-surat tugas. Tapi nanti finalnya itu adalah rekom, nanti setelah semua selesai, koalisinya sudah tidak ada masalah, baru kita masing-masing mungkin akan mengurus (paslon). Karena sekarang semua masih dinamis, masih cair lah. tentunya kita juga terus berikhtiar, akan melakukan suatu hal yang terbaik, ini kan untuk kepentingan masyarakat Kuningan," sebutnya.

Sementara itu, Calon Bupati Kuningan Dr Dian Rachmat Yanuar menegaskan, akan terus mengikuti proses pencalonan sebagai kepala daerah dari Partai Golkar.

BACA JUGA:Ajak Petani-Nelayan Datang ke TPS

"Setelah saya cuti, kita ikuti proses ke depan seperti apa. Insya Allah secepatnya (safari politik) ya, secepatnya karena bagaimanapun juga saya kira posisi strategis partai politik ini dalam proses ke depan menghadapi Pilkada Kuningan," katanya.

Termasuk menjalin komunikasi politik dengan partai maupun kandidat lain, Ia fokus untuk menjalaninya dengan baik.

"Politik itu substansinya adalah komunikasi yang baik, kita cobalah. Kalau kemarin memang belum (konsolidasi), maka sekarang kita mulai maksimal, saya komunikasi dengan partai politik ya, nanti tim yang mengatur. Insya Allah kita mengikuti tahapan demi tahapan, proses demi proses kita ikuti, kita menikmati saja hasil akhirnya seperti apa, kita kan tidak tahu," bebernya.

"Tapi yang pasti, bahwa saya mengambil cuti berarti saya sudah serius melakukan kondolidasi ke partai-partai yang ada satu visi," terangnya.

Tag
Share