Dampak Cek Khodam
Ilustrasi cek khodam di media sosial.-istimewa-
Oleh: Achmad Salim*
PERKEMBANGAN teknologi digital telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk dalam hal kepercayaan dan budaya.
Salah satu fenomena menarik muncul dalam konteks ini adalah praktik cek khodam kini marak di media sosial.
Cek khodam adalah istilah merujuk pada kegiatan memeriksa atau mendeteksi kehadiran makhluk halus yang dipercaya menjadi pendamping spiritual seseorang.
BACA JUGA:FK UGJ Gandeng RSD Gunung Jati dan RSUD Waled, Siapkan Dokter Profesional
Praktik ini, yang dulunya terbatas pada lingkup tradisional dan spiritual, kini semakin mudah diakses melalui platform digital.
Fenomena ini menimbulkan berbagai pandangan yang beragam, baik dari sudut pandang budaya, teknologi, maupun psikologi.
Fenomena cek khodam marak melalui fitur live di TikTok menunjukkan bagaimana media sosial seperti TikTok telah menjadi platform utama untuk praktik-praktik spiritual yang kontroversial.
Praktik ini tidak hanya mencerminkan adaptasi dari tradisi lokal ke dalam konteks digital, tetapi juga memunculkan berbagai perdebatan tentang pengaruh dan dampaknya dalam masyarakat.
BACA JUGA:UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Cetak Lulusan Berkompeten
Praktik cek khodam menjadi fenomena yang menarik di TikTok karena kemudahan akses dan interaksi yang ditawarkan oleh fitur ini.
Cek khodam mencerminkan kompleksitas perpaduan antara tradisi spiritual lokal dengan media sosial dan teknologi digital. Praktik ini tidak baru dalam konteks budaya Indonesia yang kaya akan warisan spiritual dan ritual.
Namun, dengan penetrasi internet yang luas, praktik ini telah bermetamorfosis menjadi bentuk baru yang saat ini berpusat di platform Tiktok.
Media sosial memainkan peran kunci dalam penyebaran dan popularitas cek khodam. Konten-konten terkait seperti video tutorial, cerita pengalaman, dan diskusi-diskusi tentang cek khodam seringkali menjadi viral di platform-platform tersebut.