Anak Saleh dan Saleha Kota Cirebon Berkompetisi PAI Tingkat Provinsi

PASANG TARGET: Kafilah Kota Cirebon berangkat ke kontes PAI Sekolah Dasar (SD) tingkat Provinsi Jawa Barat dilepas Pj Walikota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi, Sabtu 29 Juni.-ADE AGUSTINA-RADAR CIREBON

Sebanyak 67 kafilah dari Kota Udang berangkat ke kontes PAI Sekolah Dasar (SD) tingkat Provinsi Jawa Barat dengan harapan menjadi juara umum.

PJ Walikota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi, melepas para kafilah pada Sabtu 29 juni. 

Peserta terdiri dari 25 orang, didampingi oleh 12 pendamping, 8 koordinator lomba, 16 official, 5 perwakilan kepala sekolah, 1 pengawas PAI, dan 1 perwakilan juri.

Kategori yang dilombakan meliputi musyabaqoh tilawatil quran (MTQ), musyabaqoh hifzil quran (MHQ), pidato, kaligrafi, kesempurnaan gerakan dan bacaan salat, cerdas cermat, qosidah, dan adzan.

Sebelum melepas kafilah, Pj walikota menyampaikan beberapa pesan kepada kontingen Kota Cirebon. 

Pertama, para peserta diingatkan untuk fokus selama pertunjukan berlangsung.

“Berikan yang terbaik, jangan lupa berdoa dan memohon ridho orang tua, serta berserah kepada Allah SWT, apa pun hasilnya,” ujarnya.

Kontingen Kota Cirebon menargetkan untuk meraih juara umum. 

Agus menekankan bahwa yang terpenting dari kompetisi ini adalah proses pembelajaran. Ia berharap momentum ini dapat dijadikan refleksi.

“Semua proses yang telah dilalui hingga saat ini tidaklah mudah. Pemkot Cirebon akan terus memberikan dukungan penuh, semangat untuk meraih prestasi terbaik. Insya Allah, anak-anak yang terpilih ini akan menjadi pemimpin bangsa di masa depan,” harapnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon, H Moh Khuailid, menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Cirebon yang selalu mendukung setiap kegiatan keagamaan.

Ia menyebutkan bahwa kafilah dari Kota Cirebon yang berlaga dalam kompetisi PAI SD tingkat Jawa Barat adalah putra-putri terbaik.

“Anak-anak kita luar biasa, mereka adalah teladan keberhasilan di masa depan. Raihlah prestasi terbaik, banggakan nama sekolah, orang tua, dan Kota Cirebon,” pungkasnya. (ade)

Tag
Share