Perkuat Sebagai Kabupaten Layak Anak, Indramayu Ciptakan Lingkungan Kondusif Bagi Anak-anak Lewat Cara Ini

Disduk P3A melakukan pertemuan dengan Polres Indramayu untuk bersinergi mewujudkan Kabupaten Layak Anak.-dokumen -tangkapan layar

INDRAMAYU- Untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA), perlu adanya pembinaan dan pengembangan anak-anak melalui kebijakan.

Dan yang perlu diperhatikan lagi adalah kepentingan mereka, sehingga tercipta lingkungan yang aman, ramah, dan bersahabat.

Maka dari itu, Pemkab Indramayu melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DisdukP3A) melakukan audiensi dengan Kapolres Indramayu.

BACA JUGA:Ikuti Proses, Rana Suparman Menyatakan Siap Maju dalam Pilkada 2024

"Ini dalam rangka memperkuat status Kabupaten Layak Anak (KLA) serta melindungi anak-anak dan perempuan," kata Plt Kepala Disduk-P3A Kabupaten Indramayu, Indra Mulyana SAP MSi.

Kata dia, hal ini untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi anak-anak di Kabupaten Indramayu dan mengupayakan berbagai langkah pencegahan, pembangunan infrastruktur, serta perlindungan perempuan guna menjadikan Indramayu sebagai Kabupaten Layak Anak.

Audiensi yang digelar di Aula Patriatama Polres Indramayu itu, melibatkan Tim Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak dari berbagai instansi yang dibentuk oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina.

BACA JUGA:Lajnah PPP Pilkada Majalengka akan Mengawal Penjaringan Hingga Pemenangan

Sementara itu, Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar menekankan tanggung jawab Pemerintah Kabupaten dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi anak-anak melalui kebijakan, program, kegiatan, dan alokasi anggaran yang sesuai.

Menurutnya, kolaborasi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan lembaga terkait diharapkan akan memperkuat perlindungan dan kesejahteraan anak-anak di Kabupaten Indramayu.

BACA JUGA:Setiap Survei Namanya Selalu Tinggi, H Dede Muharam : Terima Kasih Sudah Memberikan Kepercayaan

“Indikator Kabupaten Layak Anak mencakup berbagai aspek seperti hak sipil dan kebebasan, perlindungan khusus, pendidikan, pemanfaatan waktu luang, kesehatan dasar, kesejahteraan, lingkungan keluarga, dan pengasuhan alternative,” ujar Fahri.

Dalam acara tersebut juga memberikan kesempatan bagi berbagai pihak terkait untuk berbagi pengalaman, menyampaikan aspirasi, dan mencari solusi bersama dalam upaya mewujudkan Kabupaten Indramayu yang lebih aman, nyaman, dan mendukung perkembangan anak-anak.

Tag
Share