BPK Penabur Cirebon Gelar Spectacular 3
KREATIF: BPK Penabur Cirebon menggelar Spectacular 3, ajang lomba unjuk kebolehan dan kreativitas siswa.-AZIS MUTAHROM-RADAR CIREBON
CIREBON - BPK Penabur Cirebon menggelar Spectacular 3, ajang lomba unjuk kebolehan dan kreativitas siswa yang juga digelar di 15 kota lain di Indonesia, Sabtu 4 Mei.
Ketua Umum Yayasan BPK Penabur, Adri Lazuardi, mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian penerimaan peserta didik baru (PPDB).
Dalam kegiatan ini, berbagai bakat sekolah dipertontonkan untuk memberikan kesan kepada orang tua tentang kualitas dan kreativitas siswa-siswi BPK Penabur.
”Ada yang menunjukkan bakat di bidang sains, menyanyi, menari, dan bahkan ada yang berperan sebagai cosplayer, semua itu merupakan bagian dari kreativitas anak-anak,” lanjutnya.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini berlangsung setiap tahun di seluruh grup BPK Penabur, dan untuk tahun ini, kegiatan ini difokuskan di Cirebon.
Setiap kota melakukan kegiatan masing-masing, sehingga penampilannya berbeda-beda dari satu kota ke kota lainnya yang dihadirkan oleh para siswa.
Dari momentum ini, diharapkan ada orang tua dan calon orang tua yang tertarik untuk menyekolahkan anaknya di BPK Penabur, atau yang biasa disebut dengan istilah ”last minute call”.
Wakil Ketua Bidang Penstra, Yudhian Fantoni, menjelaskan bahwa last minute call memberikan kesempatan kepada siswa yang ingin masuk ke BPK Penabur dengan berbagai diskon.
”Ada bonus, hadiah, dan diskon yang berbeda-beda di setiap kota, ini juga sebagai cara untuk meyakinkan orang tua siswa yang masih ragu untuk memasukkan anaknya ke BPK Penabur,” katanya.
Dalam acara tersebut, BPK Penabur juga memperkenalkan Penabur Digital Learning sebagai bentuk menyikapi transformasi digital yang sedang terjadi agar anak-anak tidak tertinggal.
Ketua Spectacular 3, Paulus Hartono, menjelaskan bahwa pada Spektakuler 3 ini terdapat berbagai macam lomba mulai dari tingkat batita hingga SMA.
”Tujuannya adalah untuk mengembangkan potensi yang ada dan memastikan pertumbuhan setiap anak melalui tahapan yang disediakan,” jelasnya.
Untuk tingkat sekolah dasar, pihaknya memberikan pelajaran coding sesuai dengan perkembangan zaman yang ada.
”Anak-anak harus disiapkan secara global untuk mengikuti perkembangan zaman yang sedang terjadi,” tambahnya. (azs)