Proses Kreatif Siswa Bakal Tampil dalam Gelaran Karya Anak Cirebon, Peringatan Hardiknas Disebar 10 Lokasi

Reporter: Raswidi Hendra Suwarsa |

Editor: Raswidi Hendra Suwarsa |

Jumat , 19 Apr 2024 - 11:00

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon Ronianto SPd MM memberikan pendekatan baru di Hardiknas dengan menampilkan Gelaran Karya Anak Cirebon (GKAC).-dokumen -tangkapan layar

Seperti, anak-anak yang sudah menghasilkan karya robotik. Kemudian hasil dari menyulam, membatik dan membuat gerabah.

“Jadi bukan memamerkan karya, tapi menunjukan karya"

"Prosesnya lah yang mereka perlihatkan. Misalnya, bagaimana dia membatik, bagaimana dia membuat gerabah,” terangnya.

Roni begitu akrab disapa menjelaskan, GKAC bertujuan mendorong sekolah-sekolah lain untuk lebih berinovasi dan berpartisipasi dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

proses kreatif siswa bakal tampil dalam gelaran karya anak cirebon, peringatan hardiknas disebar 10 lokasi                            cirebon- puncak peringkatan hari pendidikan nasional (hardiknas) tingkat kabupaten cirebon akan disi dengan gelaran karya anak cirebon (gkac)
kegiatan ini bakal di gelar tepat pada tanggal 2 mei 2024 nanti.
dalam puncak acara tersebut  bukan hanya menampilkan hasil karya siswa, tetapi lebih menyoroti proses kreatif mereka.
baca juga:masih menunggu aturan teknisnya
ini tentunya sebagai pembeda dengan memberikan pendekatan baru peringatan hardiknas. 
gkac ini diprediksi hanya 10 hingga 15 sekolah yang telah menunjukkan hasil karya nyata akan terlibat dalam acara tersebut.
selain gkac, kegiatan lain juga sudah disiapkan selama sembilan hari, mulai dari kamis 18 april hingga senin 29 april. 
baca juga:dulu dikenal orang partai demokrat, kini di pdip
“acara tersebut meliputi literasi dan numerasi sd, pasanggiri bahasa cirebon, pentas pai, hingga 02sn dan gala siswa indonesia (gsi)"
"rangkaian kegiatan ini tidak dipusatkan pada satu lokasi, melainkan tersebar di 10 titik, termasuk stadion ranggajati dan smpn 1 sumber,” imbuhnya. 
dengan gebrakan baru ini, ronianto berharap bisa mendorong inovasi dan kreativitas di seluruh sekolah, serta memperkuat visi pendidikan yang berorientasi pada peningkatan mutu dan profil pelajar pancasila.
baca juga:asuransi astra ajak pelanggan donasi pohon
“kalau sebatas menampilkan karya, ujungnya nanti hanya mempertontonkan beragam penghargaan,” kata kepala dinas pendidikan kabupaten cirebon h ronianto spd mm kepada radar cirebon usai rapat persiapan hardiknas di aula kantor dinas pendidikan, kamis 18 april.
kata dia, lain halnya ketika yang ditampilkan lebih kepada proses dan kreativitas karyanya. 
seperti, anak-anak yang sudah menghasilkan karya robotik. kemudian hasil dari menyulam, membatik dan membuat gerabah. 
baca juga:13 nama ambil formulir, berebut rekomendasi pdip untuk pilkada kota cirebon
“jadi bukan memamerkan karya, tapi menunjukan karya"
"prosesnya lah yang mereka perlihatkan. misalnya, bagaimana dia membatik, bagaimana dia membuat gerabah,” terangnya.
roni begitu akrab disapa menjelaskan, gkac bertujuan mendorong sekolah-sekolah lain untuk lebih berinovasi dan berpartisipasi dalam projek penguatan profil pelajar pancasila (p5).