Terminal Ciledug Masih Sepi
SEPI: Pasca direnovasi dengan anggaran Rp48 miliar, kondisi Terminal Ciledug di Kabupaten Cirebon tampak masih sepi, kemarin.-DENY HAMDANI-RADAR CIREBON
CIREBON-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menggelontorkan anggaran Rp48 miliar untuk renovasi Terminal Ciledug. Sayangnya, pasca renovasi tidak membuat antusiasme masyarakat tinggi untuk berkunjung ke Terminal Ciledug.
Masyarakat lebih memilih menunggu bus di luar Terminal Ciledug ketimbang harus berkunjung ke Terminal Ciledug.
Pantauan di terminal, ruang yang khusus diperuntukkan untuk UMKM kosong dan tidak berfungsi. Bahkan, banyak ruangan di Terminal Ciledug dengan dua lantai itu, kosong.
Kepala Terminal Ciledug, Edi Sulistyo mengatakan, masih kosongnya ruang yang diperuntukan untuk UMKM karena tidak ada minat masyarakat untuk mengunjungi Terminal Ciledug. “Memang belum adanya minat masyarakat untuk berkunjung ke Terminal Ciledug, makanya usaha UMKM di terminal menjadi sepi,” ujarnya.
Begitupun dengan masyarakat yang akan menggunakan bus juga masih kurang untuk berkunjung ke Terminal Ciledug. “Termasuk penumpang yang naik di terminal itu masih sedikit, karena minat masyarakat itu kurang untuk masuk terminal,” tuturnya.
Tidak hanya penumpang dan warga yang kurang minat masuk Terminal Ciledug. Begitu juga terjadi pada elf enggan masuk Terminal Ciledug. ”Termasuk elf, berhentinya di pasar, minat ke terminal susah,” ujarnya.
Dijelaskan Edi, untuk trayek bus hanya ada penambahan satu trayek Bandung-Ciledug. “Belum ada penambahan trayek, baru ada penambahan satu trayek yaitu dari Damri Ciledug-Bandung itu cuma dua armada,” tuturnya.
Sedangkan untuk bus yang setiap hari masuk Terminal Ciledug ada sekitar 40 bus. “Setiap hari itu ada sekitar 40 bus,” ujarnya. (den)