Pernikahan Sejati
Ilustrasi--
Oleh: Novi Maria Yulianty SPd
DI zaman sekarang ini, banyak sekali kasus perceraian. Kalau dulu, perceraian sering terjadi di kalangan artis. Tetapi zaman sekarang, kasus perceraian sudah biasa terjadi, bahkan di kalangan rakyat jelata.
Menikah itu bukan hal yang mudah, harus ada kiat-kiat yang dijalankan supaya bahtera rumah tangga tetap harmonis sampai maut memisahkan. Bagaimana cara menciptakan pernikahan sejati? Kita simak yuk.
Apa sih arti kata menikah? Nikah dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) artinya ikatan (akad) perkawinan yang dilakukan sesuai dengan ketentuan hukum dan ajaran agama. Kata nikah atau pernikahan sudah menjadi kosa kata dalam bahasa Indonesia, sebagai padanan kata perkawinan.
Nikah artinya suatu akad yang menghalalkan pergaulan antara seorang laki-laki dan seorang perempuan yang bukan mahramnya hingga menimbulkan hak dan kewajiban diantara keduanya.
BACA JUGA:Kesehatan Mental Pasca Pemilu
Sebelum menikah, setiap pasangan pasti mengenal lebih dalam dengan berpacaran terlebih dulu. Kebanyakan setiap pasangan tidak atau belum mengeluarkan sifat/tabiat aslinya saat berpacaran. Sebenarnya lama tidaknya hubungan dalam pacaran, tidak menjamin keberhasilan dalam pernikahan.
Ada pasangan yang berpacaran 10 tahun tetapi menikah 2 tahun langsung bercerai. Ada juga pasangan yang berpacaran hanya setahun tetapi langgeng sampai kakek-nenek.
Di dalam pernikahan ini dibutuhkan kerja sama antara kedua belah pihak dalam hal apapun. Harus punya sikap dewasa di antara keduanya. Jika yang bersikap dewasa hanya istri atau suaminya saja, tentu akan terasa lebih berat dalam menjalani bahtera rumah tangga. Dalam hal mengasuh anak dan mengurus rumah juga dibutuhkan peran serta kedua pasangan.
Baru-baru ini viral video yang beredar tentang seorang artis wanita yang berkata, “Kita sebagai istri harus sering perawatan wajah dan tubuh dong, supaya suami betah di rumah dan tidak selingkuh.”
BACA JUGA:Luis Enrique Mulai Biasakan PSG Bermain Tanpa Seorang Kylian Mbappe
Lalu, para netizen berkomentar: “Mbak kan orang kaya, jadi gampang banget ngomong kayak gitu.” Ada juga yang komentar: “Selingkuh itu bukan karena istri tidak cantik secara fisik. Buktinya ada beberapa artis yang cantik fisiknya tetapi suaminya tetep aja selingkuh.”
Beberapa waktu lalu juga ada tulisan di IG yang bertajuk tentang rumah tangga dan pekerjaan di dalamnya. Di situ banyak komentar masing-masing tentang rumah tangga mereka. Ada yang menulis: ”Suamiku sih ga mau sama sekali urus kerjaan rumah tangga. Biar dia libur seharian, piring numpuk belum dicuci ya tetap aja didiamkan.” Ada juga yang komentar, “Suamiku sih lebih seneng main game online dari pada main sama anak.”
Dilihat dari beberapa contoh, kebanyakan pernikahan itu kurang didasari rasa tanggung jawab dan berbagi. Suami atau istri yang hanya mementingkan egonya masing-masing akan membuat rumah tangga seperti neraka.