Korsleting Listrik, Rumah Warga Ludes Terbakar

TINGGAL PUING: Rumah milik Taryono di Desa Cupang Kecamatan Gempol ludes terbakar, Minggu dini hari (11/2).-ist-RADAR CIREBON

CIREBON-Peristiwa kebakaran rumah terjadi di Desa Cupang Kecamatan Gempol, Minggu dini hari (11/2) sekitar pukul 02.30 WIB. Kebakaran yang menimpa rumah milik Taryono (59) ini, terjadi saat penghuni rumah sedang tidur pulas. 

Peristiwa itu diduga akibat korsleting listrik di salah satu kamar, dengan pecahnya lampu bohlam yang ada di atas kasur. Percikan api pada lampu bohlam kemudian jatuh ke kasur, sehingga terjadi kebakaran.

Untungnya, bunyi lampu bohlam yang pecah membuat tiga penghuni rumah itu terbangun dan berhasil menyelamatkan diri. 

Namun, api yang menyentuh bahan yang mudah terbakar, sehingga api cepat membesar, dan menyebar ke bagian lain, hingga ke atap rumah.  

BACA JUGA:Waspada Curah Hujan Tinggi saat Pemilu 2024, Pemkot Cirebon Siapkan Gedung Sekolah untuk Alternatif TPS

“Diduga korsleting listrik. Waktu itu, penghuni tidur pulas, dan terbangun saat api mulai membesar. Tiga orang penghuni rumah, berhasil keluar dan selamat,” kata Eno Sujana, sebagai Kabid Pemadaman, Penyelamatan, Sarana dan Prasarana pada Disdamkarmat Kabupaten Cirebon. 

Lebih lanjut, dikatakan Eno, pemilik rumah, melaporkan peristiwa kebakaran itu ke Pos Jaga Palimanan untuk dilakukan pemadaman. Sambil menunggu petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) datang, warga setempat melakukan pemadaman dengan menggunakan alat seadanya. 

Namun, api semakin tak terkendali hingga membakar plafon rumah dan merembet ke ruang lain. “Kita menerima laporan kebakaran dari Pak Taryono sekitar pukul 02.55 WIB. Anggota Regu II Damkar Sektor Palimanan, langsung meluncur ke lokasi,” ujarnya.

Sayangnya, karena jarak lokasi yang cukup jauh. Sehingga saat petugas tiba, sekitar pukul 03.27 WIB, api sudah menyebar ke seluruh isi rumah. Petugas langsung melakukan pemadaman. “Setelah beberapa saat api dapat dipadamkan, dilanjutkan proses pendinginan. Pukul 04.40 WIB TKP dinyatakan aman,” paparnya. 

Namun, akibat dari kejadian itu seluruh isi rumah ludes terbakar, sehingga korban mengalami kerugian sekitar Rp100 juta. “Tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam peristiwa ini,” tandasnya. (cep)

Tag
Share