Sekda: TPS Bisa Gunakan Sekolah

KPU Kabupaten Majalengka mengelar rapat koordinasi, sekaligus doa bersama dan istighosah, Sabtu 10 Februari 2024.-istimewa-radar majalengka

MAJALENGKA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Majalengka mengelar rapat koordinasi, sekaligus doa bersama dan istighosah, Sabtu 10 Februari 2024.

Acara doa bersama sekaligus istighosah dipimpin Rois NU KH Sarkosi Subki, Ketua MUI dan ulama untuk mewujudkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang aman, lancar, dan damai,
Ketua KPUD Majalengka Teguh Fajar Putra Utama mengatakan, kegiatan rapat koordinasi dan doa bersama sekaligus istighosah ini dihadiri semua elemen, baik Pemda Majalengka, forkopimda, Bawaslu, tokoh agama, tokoh masyarakat dan penyelenggara pemilu.

Pelaksanaan pemungutan suara tinggal menghitung hari dan tahapan serta proses telah telah dilaksanakan oleh KPU Majalengka. Memang banyak kerumitan yang cukup besar, namun sedikit demi sedikit bisa dilewati dan atasi.

"Doa bersama dan istighosah digelar dalam rangka menyongsong Pemilu serentak pada tanggal 14 Februari mendatang, guna menghindari hal buruk yang akan terjadi dalam pelaksanaan nanti," kata Teguh.

BACA JUGA:Permudah Warga Jelang Pemilu, Disdukcapil Buka Pelayanan Adminduk

Dia berharap, dengan adanya kegiatan doa bersama dan istighosah ini, pesta demokrasi lima tahunan yang akan digelar pada 14 Februari nanti berjalan dengan aman, damai dan lancar tanpa ada hambatan, sesuai dengan yang diharapkan.

Ketua KPUD yang baru menjabat selama sebulan lebih ini mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Daerah, TNI Polri serta semua elemen yang telah membantu dalam tahapan pelaksanaan pemilu, sehingga sampai saat ini berjalan dengan lancar dan aman.

"Pemilu adalah tanggung jawab kita bersama. Mari jadikan PEMILU ini sebagai sarana pemersatu bangsa untuk berdemokrasi berbangsa dan bernegara jadikan perbedaan sebuah kerukunan untuk NKRI," pesannya.

Sementara itu, Sekda Majalengka H Eman Suherman mewakili Pj Bupati dalam arahannya sangat mengapresiasi kegiatan ini.

BACA JUGA:Damkar Kuningan Sukses Evakuasi Ular King Koros di Rumah Warga

"Ajak lah masyarakat untuk ikut menyukseskan dan berpartisipasi ke TPS menyalurkan hak pilihnya, karena partisipasi masyakarat sangat kita butuhkan dalam melancarkan dan mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini," katanya.

Eman meminta kepada KPU berdasarkan hasil pemantauan BMKG pada saat pelaksanaan Pemilu serentak 2024 yaitu pada tanggal 14 Februari 2024 berpotensi hujan.

“Kita harus bisa mengantisipasi apabila ada TPS yang mengalami kendala oleh hujan, dan silakan gunakan sekolah, bangunan lain di desanya supaya pelaksanaan pemilihan bisa tetap berjalan,” katanya. (ono)

Tag
Share