Jelang Pemilu 2024, Intensifkan Razia Miras

INDRAMAYU-Menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024, Satuan Reserse Narkoba Polres Indramayu menggencarkan razia minuman keras (miras).

Dalam razia akhir pekan kemarin, jajaran Satres Narkoba Indramayu berhasil mengamankan sejumlah minuman keras (miras) di dua warung yang berlokasi di Kecamatan Indramayu.

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kasat Narkoba Polres Indramayu AKP Otong Jubaedi menjelaskan, tindakan ini merupakan bagian dari upaya pencegahan penyalahgunaan minuman keras yang dapat berpotensi mengganggu ketertiban umum, terutama menjelang pelaksanaan Pemilu.

AKP Otong menekankan, penyalahgunaan minuman keras memiliki potensi untuk menimbulkan berbagai masalah seperti keributan, kecelakaan, atau tindakan kriminal lainnya. Oleh karena itu, lanjut Otong, penindakan terhadap peredaran minuman keras ilegal menjadi salah satu prioritas dalam menjaga ketertiban masyarakat.

BACA JUGA:Kesalehan dalam Bermedia Sosial

“Komitmen pihak kepolisian dalam memberantas peredaran minuman keras ilegal di wilayah hukum Polres Indramayu sangat kuat. Langkah-langkah tegas akan terus dilakukan untuk mengurangi dan mencegah peredaran minuman keras ilegal yang dapat merugikan masyarakat,” ujar AKP Otong Jubaedi didampingi Kasi Humas Polres Indramayu AKP Saefullah, Minggu (11/2).

Otong berharap, dengan adanya penindakan terhadap peredaran minuman keras ini, akan memberikan efek jera bagi para pelaku dan mencegah terjadinya penyalahgunaan minuman keras di masa yang akan datang, terutama menjelang dan selama pelaksanaan Pemilu 2024. 

“Tindakan ini tidak hanya sebagai langkah penegakan hukum, tetapi juga sebagai langkah preventif untuk mencegah dampak negatif yang mungkin timbul akibat penyalahgunaan minuman keras menjelang Pemilu 2024,” ujar Otong.

Menurutnya, Pemilu 2024 adalah momen penting dalam kehidupan demokrasi, dan menjaga ketertiban masyarakat menjadi fokus utama pihak kepolisian.

BACA JUGA:Pemilu dan Masa Depan Jawa Barat

“Penemuan sejumlah minuman keras ilegal ini juga menjadi bukti nyata bahwa keberadaan pihak kepolisian di Indramayu aktif dalam mengawasi dan mengatasi potensi gangguan kamtibmas menjelang Pemilu. Hal ini sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, bahwa pihak berwenang serius dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut,” bebernya.

AKP Otong menegaskan bahwa pihak kepolisian tidak akan melonggarkan pengawasan dan penindakan terhadap peredaran minuman keras ilegal.

“Langkah-langkah preventif dan penegakan hukum akan terus diintensifkan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat Indramayu,” ujarnya.

Otong juga meminta masyarakat untuk turut berperan aktif dalam mendukung upaya pencegahan penyalahgunaan minuman keras ilegal.