Curug Mangkok Palutungan Jadi Tempat Survei

Sebuah survei kondisi dilakukan di Curug Mangkok, Blok Palutungan, Desa Cisantana, Kabupaten Kuningan, Jabar. Ini sebagai langkah awal dalam usaha untuk meningkatkan pasokan sumber air baku PAM Tirta Kamuning Kuningan.-ist-radar cirebon

Sebuah survei kondisi dilakukan di Curug Mangkok, Blok Palutungan, Desa Cisantana, Kabupaten Kuningan, Jabar. Ini sebagai langkah awal dalam usaha untuk meningkatkan pasokan sumber air baku PAM Tirta Kamuning Kuningan.

Survei sendiri diikuti oleh berbagai pejabat tinggi, termasuk Pj Bupati Kuningan, Sekda Kuningan, Direktur PAM Tirta Kamuning, dan Kepala Dinas PUTR Kuningan. Termasuk perwakilan dari Balai Taman Nasional Gunung Ciremai hingga Camat dan kepala desa setempat.

Pada survei tersebut, rombongan menempuh jarak 2 kilometer melalui hutan dengan medan yang menantang. Namun hal ini tidak mengurangi semangat mereka dalam upaya mencapai sumber air yang diharapkan, dapat meningkatkan kualitas layanan PAM Tirta Kamuning kepada masyarakat.

Pj Bupati Kuningan Raden Iip Hidajat menyatakan, bahwa survei ini tidak hanya bertujuan untuk mengukur debit air. Tetapi juga untuk menilai kondisi tanaman penyangga yang ada di sekitar mata air Curug Mangkok.

BACA JUGA:Indikator Penting Yang Perlu Dipahami Dalam Mobil Listrik NETA V

“Kami ingin melihat langsung kondisi sumber mata air, mengukur kapasitas debit airnya, baik saat musim kering maupun saat curah hujan tinggi,” ujar Pj Bupati Raden Iip Hidajat, kemarin (31/1).

Setelah survei, Pj Bupati meminta PAM Tirta Kamuning untuk melakukan pengecekan teknis dan akademis terkait debit air di lokasi tersebut. Hal ini penting untuk mengetahui dampaknya terhadap suplai air, baik saat musim kering maupun hujan.

Ia juga menekankan pentingnya memeriksa pemanfaatan air dan kepatuhan terhadap aturan hukum. “Kami akan memprioritaskan kebutuhan warga yang sejak awal sudah mengakses air ini. Setelah itu, baru kami akan membahas formulasi dan pelaksanaan kerja bersama,” imbuhnya.

Dia juga mengingatkan tentang pentingnya menjaga keseimbangan alam. “Kami harus menjaga gunung dan lingkungan sekitarnya, termasuk menanam kembali hutan gundul dan menghindari penebangan pohon besar. Saat terjadi kebakaran hutan, kami mengajak semua pihak untuk turun tangan sebagai bentuk penjagaan terhadap alam,” tegasnya.

BACA JUGA:Sejumlah Menteri Jokowi Diisukan Mundur, Ini Kata Suharso

Dalam pengelolaannya, PAM Tirta Kamuning diharapkan dapat mengikuti aturan hukum yang berlaku. “Kami saat ini sedang melakukan inventarisasi untuk mengetahui kapasitas air yang dapat kami distribusikan ke ribuan rumah, berbagai kecamatan, dan desa,” jelas Pj Bupati.

Direktur PAM Tirta Kamuning Dr Ukas Suharfaputra menambahkan, tujuan survei ini adalah untuk memperoleh data mengenai kondisi alam di sekitar Curug Mangkok. Ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan air yang meningkat, seiring dengan bertambahnya jumlah pelanggan PAM Tirta Kamuning.(ags)

Tag
Share