Waspada Potensi Cuaca Ekstrem
WASPADA: Kepala BPBD Kabupaten Cirebon Kabupaten Cirebon, Dr Denny Nurcahya MSi meminta masyarakat waspada di tengah status siaga darurat bencana hidrometeorologi.-samsul huda-radar cirebon
BACA JUGA:Tanam Padi Jadi Prioritas Daerah
Seperti di Kecamatan Mundu, ada angin puting beliung menyebabkan 33 unit rumah mengalami ruska ringan. Di Desa Gamel, terjadi banjir menyebabkan 45 unit rumah terendam. Hujan deras disertai angin kencang di Plered menyebabkan 1 unit rumah mengalami rusak berat.
“Kemudian di hujan deras dan angin kencang di Blok Pasanggrahan Desa Plumbon Kecamatan Plumbon mengalami keruskaan 1 unit rumah rusak sedang. Hujan sedang dan angin kencang di Greged menyebabkan atap SMPN 2 Greged ambruk,” bebernya.
Kemudian, Banjir di Desa Banjarwangunan Kecamatan Mundu, menyebabkan 160 unit rumah terendam dan tanah longsor, di wilayah Kecamatan Mundu. Tepatnya di Desa Sinarancang.
Selain itu, hujan deras dan angin kencang di Desa Megu Cilik, Kecamatan Megu menyebabkan pohon tumbang. Kemudian hujan deras dan angin kencang di Desa Purbawinangun Blok Cibiuk Kecamatan Plumbon menyebabkan 15 unit rumah mengalami rusak ringan. “Enam unit ruko. 1 unit pabrik, 1 unit gudang kayu mengalami rusak ringan dan 10 Pohon tumbang,” tukasnya.
BACA JUGA:Ateng Tanam Pohon di Situ Cipadung
Sementara data kejadian di tahun 2023 tercatat sebanyak 375 Kejadian. Meliputi 252 kekeringan, 38 kebakaran lahan. 29 cuaca ekstrem, 10 tanah longsor, 1 gempa bumi, 45 banjir. (sam)