Waspada Hujan Lebat Disertai Kilat
MAJALENGKA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kertajati Kabupaten Majalengka memprediksi cuaca dalam sepekan ke depan mulai 15 hingga 22 Januari 2024.
Dalam satu minggu terakhir terdapat beberapa faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan awan dan peningkatan curah hujan di sebagian wilayah Jawa Barat.
Di antaranya yakni suhu muka laut di sekitar perairan Indonesia masih relatif hangat, sehingga mengindikasikan masih adanya suplai uap air di wilayah Jawa Barat yang selaras dengan kelembapan relatif pada lapisan 850- 500 mb yang berkisar antara 60 sampai 98 persen.
"MJO aktif di kuadran 3 (Indian Ocean), gelombang atmosfer tipe Rossby Equator yang juga aktif di sekitar Jawa Barat dan sirkulasi siklonik dan daerah belokan angin terpantau di wilayah Jawa Barat," kata Prakirawan BMKG Kertajati, Dyan Anggraini.
BACA JUGA:AKMI Suaka Bahari Cirebon Wisuda 177 Lulusan
Menurut dia, atmosfer pada skala lokal secara umum bervariasi pada kategori sedang hingga kuat. Sepekan terakhir telah terjadi hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat dan atau ekstrem disertai kilat/petir dan angin kencang pada skala lokal di sebagian wilayah di Kabupaten Majalengka, Cirebon dan Kuningan.
Prakiraan cuaca satu Minggu kedepan mulai 15 Januari sampai 22 Januari 2024, diprakirakan terdapat beberapa faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan awan dan atau terjadinya hujan di sebagian wilayah Jawa Barat. Di antaranya yakni suhu muka laut di sekitar perairan Indonesia relatif hangat yang mengindikasikan masih adanya potensi penambahan uap air ke wilayah Indonesia termasuk Jawa Barat.
"Kelembapan udara pada lapisan 850 sampai 500 mb diprakirakan relatif lembap berkisar antara 60 sampai 98 persen, MJO diprakirakan aktif pada kwadran 3 dan 4 serta Gelombang Kelvin di awal pekan depan serta Bibit Siklon Tropis 98S terpantau berada di Samudera Hindia Barat Daya Sumatera mengakibatkan terbentuknya area belokan dan atau pertemuan angin (konvergensi/konfluensi) di sekitar wilayah Jawa Barat," jelasnya.
Disamping itu, lanjut Dian, labilitas atmosfer secara umum berada pada kategori labil, sedang hingga kuat.
Berdasarkan prakiraan kondisi global, regional, lokal, model deterministik dan probabilistik, diprakirakan potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Jawa Barat.
BACA JUGA:Diharapkan Jadi Event Tahunan
Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat disertai petir/kilat dan angin kencang juga dapat terjadi pada skala lokal dan durasi singkat di sebagian wilayah diantaranya Senin, 15 Januari 2024 meliputi Kabupaten dan Kota Bogor, Kabupaten dan Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Subang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten dan Kota Cirebon.
Sedangkan Selasa, 16 Januari 2024 yaitu Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Subang, Kabupaten dan Kota Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten dan Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Garut, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Ciamis, Kabupaten dan Kota Cirebon, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya.
Kemudian disusul pada Rabu, 17 Januari 2024 diprediksi meliputi beberapa wilayah yaitu Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kabupaten dan Kota Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Karawang, Kabupaten Subang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kabupaten dan Kota Bandung, Kab Sumedang, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, Kabupaten dan Kota Cirebon, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya dan Kab Pangandaran.
Sedangkan hari Kamis, 18 Januari 2024 diantaranya Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, Kabupaten dan Kota Cirebon, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kab dan Kota Bekasi, Kabupaten dan Kota Sukabumi, Kab Cianjur, Kabupaten Karawang, Kabupaten Subang, Kabupaten Purwakarta, Kab Bandung Barat, Kota Cimahi, Kabupaten dan Kota Bandung dan Kab Sumedang.