Kantor PMI Bakal Dipindah
Bupati Majalengka, Drs H Dedi Supandi MSi melakukan kunjungan kerja ke kantor Palang Merah Indonesia (PMI), kemarin.-almuaras-radar majalengka
MAJALENGKA - Penjabat (Pj) Bupati Majalengka, Drs H Dedi Supandi MSi menyatakan kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Majalengka harus direlokasi ke lahan yang lebih luas.
Dedi juga prihatin dana bantuan dari Pemkab Majalengka untuk PMI sebesar Rp200 juta setahun sangat minim, dan akan dievaluasi untuk bisa lebih ditingkatkan.
“Dengan kebutuhan darah 2 ribu kantong darah perbulan untuk memenuhi kebutuhan 5 rumah sakit plus RSUD Talaga diperlukan dukungan sarana dan prasarana yang memadai. Karena itu bantuan alat RC untuk memilah darah hasil donor darah dari PMI Pusat untuk PMI Jawa Barat akan diberikan kepada PMI Kabupaten Majalengka,” tandas Dedi usai meninjau markas PMI di Jalan KH Abdul Halim, kemarin ( 10/1).
Menurut pria yang sebelumnya menjabat Asisten I Pemprov Jabar dan pengurus PMI Jawa Barat ini, karena APBD Kabupaten Majalengka telah ditetapkan sehingga mendorong agar bulan dana PMI bisa dilaksanakan lebih optimal.
BACA JUGA:Ratusan Surat Suara Rusak
“Para pendonor termasuk dari TNI sudah siap, tinggal sarana dan prasarana PMI Majalengka harus dilengkapi. Adapun alat RC untuk memilah darah dari PMI Pusat yang harganya cukup mahal dapat ‘dijemput’ oleh PMI Majalengka, karena hanya satu bantuan dari PMI Pusat untuk PMI Jawa Barat dan bakal diperuntukan bagi Kabupaten Majalengka,” papar alumni SMAN 1 Majalengka ini.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Dedi meninjau lokasi lahan di Jalan Kesehatan tidak jauh dari RSUD Majalengka yang kabarnya untuk lokasi kantor PMI Kabupaten Majalengka ke depan.
Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Majalengka, Dr H Momon Lentuk MPd menyatakan bersyukur Pj Bupati Dedi berkunjung ke markas PMI Kabupaten Majalengka.
Menurut Momon, ada dua kepentingan kunjungan Pj Bupati yakni untuk kunjungan kerja secara organisasi dan ingin mengevaluasi keberadaan PMI Kabupaten Majalengka.
BACA JUGA:Metland Hotel Cirebon Yakin Okupansi Meningkat di 2024
“Alhamdulilah berkat kehebatan lobi beliau, PMI Majalengka akan mendapatkan bantuan mesin RC sebagai alat untuk pemilah darah yang harganya sangat mahal,” katanya.
Diakuinya, Pemkab Majalengka selama ini memberikan bantuan dana ke PMI sesuai kemampuan disesuaikan dan PAD.
Terpisah Sekretaris Daerah (Sekda) Majalengka, Drs H Eman Suherman MM menyatakan dirinya sebagai pengelola aset dan anggaran akan mendukung kebijakan Pj Bupati Dedi yang akan merelokasi kantor PMI yang lebih luas dan representatif.
Sekda Eman meminta PMI untuk mencari lahan yang strategis berada di pusat kota, dan tidak jauh dari rumah sakit.