Mau Pergi ke Ladang, Jasad Kakek Rusda Ditemukan di Sungai Cisanggarung
Seorang warga di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, ditemukan meninggal dunia dengan kondisi jasad mengambang di aliran sungai, korban merupakan seorang petani yang hendak menggarap ladang.-ist-radar cirebon
Seorang warga di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, ditemukan meninggal dunia dengan kondisi jasad mengambang di aliran sungai. Diketahui, jika korban merupakan seorang petani yang hendak menggarap ladang.
Awalnya, korban bernama Rusda (85) pamit kepada keluarganya untuk pergi ke ladang di Desa Kapandayan, Kecamatan Ciawigebang, Kuningan. Namun hingga Senin (1/1) sore, korban tak kunjung pulang ke rumah keluarganya.
Akhirnya pihak keluarga bersama warga lain berusaha untuk mencari korban ke ladang. Namun, warga hanya menemukan sepeda motor yang dikendarai korban.
Atas hal itu, korban akhirnya dilaporkan hilang oleh keluarganya karena tidak kunjung ditemukan. Korban diduga hanyut terbawa arus sungai yang kebetulan berada di samping ladang.
BACA JUGA:Longsor Ancam Pemukiman Warga
Laporan itu kemudian ditindakanjuti oleh BPBD Kuningan dengan menerjunkan Tim SAR. Tim gabungan bersama warga dan aparat desa berusaha melakukan pencarian terhadap korban yang diduga hanyut.
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Indra Bayu Permana mengatakan, pencarian terhadap korban dilakukan pada hari kedua usai dilaporkan hilang. Tim melakukan peninjauan ke lokasi dan penyisiran di sekitar anak Sungai Gresik hingga desa-desa sekitar.
“Kita sempat melakukan pencarian di lokasi awal korban dinyatakan hilang. Namun hari itu belum ada hasil, kemudian dilanjutkan pencarian di hari ketiga,” kata Indra Bayu dalam keterangan persnya, Kamis (4/1).
Pada hari ketiga pencarian, pihaknya menerima laporan warga terkait penemuan jasad manusia yang mengambang di aliran sungai. Lokasinya yakni di Sungai Cisanggarung Desa Jatimuya, Kecamatan Cidahu, Kuningan.
BACA JUGA:BMKG Prakirakan Hari Ini Hujan Mengguyur Mayoritas Wilayah Indonesia
“Kemudian kami mengirimkan tim evakuasi dari BPBD, TNI, Polri, dan aparat desa serta relawan ke lokasi penemuan jasad manusia. Setelah itu, tim gabungan berhasil mengevakuasi dan diduga korban yang sedang dicari,” imbuhnya.
Pihaknya langsung melakukan identifikasi terhadap jasad tersebut. Hal ini untuk memastikan apakah jasad itu korban yang tengah dilakukan pencarian atau bukan.
“Namun tak lama kemudian, jasad yang sudah dievakuasi dipastikan adalah korban yang dilaporkan hilang. Jarak dari titik korban hilang ke lokasi penemuan berjarak kurang lebih 26,6 kilometer,” terangnya.
Setelah itu, pihaknya langsung membawa korban ke rumah duka di Desa Kapandayan, Kecamatan Ciawigebang, Kuningan.