Tren Buruk Los Blancos

Reporter: Bambang |

Editor: Bambang |

Senin , 10 Feb 2025 - 17:29

Carlo Ancelotti, Pelatih Real Madrid-istimewa-

MANCHESTER – Manchester City dan Real Madrid bentrok di Etihad Stadium pada leg pertama play-off fase gugur Liga Champions musim 2024/2025, dini hari nanti WIB.

Pertandingan tersebut dipastikan memanas, karena pertarungan dua tim besar Eropa (siaran langsung SCTV/Vidio.com pukul 03.00 WIB).

Laga ini tidak mudah bagi Real Madrid. Pasalnya, Madrid belum pernah menang di markas City sepanjang sejarah.

Los Blancos –sebutan Madrid- belum pernah menang di Stadion Etihad dalam waktu normal sebuah pertandingan. Musim lalu, Madrid memang unggul di Etihad, namun melalui adu penalti.

BACA JUGA:Impian Empat Trofi Hancur

Tekanan bagi Madrid akan bertambah besar ketika mereka datang tidak dengan skuad terbaik. Jelang laga ini, pelatih Carlo Ancelotti dipastikan tanpa lima pemain di sektor pertahanan.

Ini menjadi pertandingan ketujuh antara kedua tim di Stadion Etihad. Enam pertandingan sebelumnya juga terjadi di Liga Champions.

Sial bagi Madrid, mereka punya banyak kenangan buruk di sana. Hanya menghitung laga selama 90 atau 120 menit, Madrid belum pernah bisa mengalahkan tuan rumah.

Hasil terbaik yang bisa didapat Madrid adalah tiga kali imbang. Masing-masing dengan skor 1-1 (Grup D UCL 2012-13), skor 0-0 (semifinal Liga Champions 2015/2016), dan skor 1-1 (perempat final Liga Champions 2023/2024).

BACA JUGA:Kontekstualitas Pemahaman Agama

Sedangkan pada tiga kesempatan lainnya, Madrid selalu bertekuk lutut di markas City. Masing-masing dengan skor 2-1 (16 besar UCL 2019-20), skor 4-3 (semifinal Liga Champions 2021/2022), dan skor 4-0 (semifinal Liga Champions 2022/2023).

Tapi, perlu diketahui bahwa saat bermain imbang 1-1 di perempat final Liga Champions 2023/2024, Madrid bisa meneruskannya dengan kemenangan di adu penalti.

Saat itu adu penalti harus digelar karena agregat skor adalah 4-4. Madrid pada akhirnya memenangi adu penalti dengan skor 3-4.

Sayangnya, situasi Madrid jelang laga ini tidak terlalu bagus. Berdasarkan rilis daftar pemain yang dibawa ke Manchester, Ancelotti resmi kehilangan lima bek di dalam timnya. Mereka adalah Dani Carvajal, Éder Militão, David Alaba, Antonio Rüdiger, dan Lucas Vázquez karena cedera.

tren buruk los blancos                            manchester – manchester city dan real madrid bentrok di etihad stadium pada leg pertama play-off fase gugur liga champions musim 2024/2025, dini hari nanti wib.
pertandingan tersebut dipastikan memanas, karena pertarungan dua tim besar eropa (siaran langsung sctv/vidio.com pukul 03.00 wib). 
laga ini tidak mudah bagi real madrid. pasalnya, madrid belum pernah menang di markas city sepanjang sejarah.
los blancos –sebutan madrid- belum pernah menang di stadion etihad dalam waktu normal sebuah pertandingan. musim lalu, madrid memang unggul di etihad, namun melalui adu penalti.
baca juga:impian empat trofi hancur
tekanan bagi madrid akan bertambah besar ketika mereka datang tidak dengan skuad terbaik. jelang laga ini, pelatih carlo ancelotti dipastikan tanpa lima pemain di sektor pertahanan.
ini menjadi pertandingan ketujuh antara kedua tim di stadion etihad. enam pertandingan sebelumnya juga terjadi di liga champions.
sial bagi madrid, mereka punya banyak kenangan buruk di sana. hanya menghitung laga selama 90 atau 120 menit, madrid belum pernah bisa mengalahkan tuan rumah.
hasil terbaik yang bisa didapat madrid adalah tiga kali imbang. masing-masing dengan skor 1-1 (grup d ucl 2012-13), skor 0-0 (semifinal liga champions 2015/2016), dan skor 1-1 (perempat final liga champions 2023/2024).
baca juga:kontekstualitas pemahaman agama
sedangkan pada tiga kesempatan lainnya, madrid selalu bertekuk lutut di markas city. masing-masing dengan skor 2-1 (16 besar ucl 2019-20), skor 4-3 (semifinal liga champions 2021/2022), dan skor 4-0 (semifinal liga champions 2022/2023).
tapi, perlu diketahui bahwa saat bermain imbang 1-1 di perempat final liga champions 2023/2024, madrid bisa meneruskannya dengan kemenangan di adu penalti.
saat itu adu penalti harus digelar karena agregat skor adalah 4-4. madrid pada akhirnya memenangi adu penalti dengan skor 3-4.
sayangnya, situasi madrid jelang laga ini tidak terlalu bagus. berdasarkan rilis daftar pemain yang dibawa ke manchester, ancelotti resmi kehilangan lima bek di dalam timnya. mereka adalah dani carvajal, éder militão, david alaba, antonio rüdiger, dan lucas vázquez karena cedera.
baca juga:cirebon: perpaduan kota wisata dan kota transit
kehilangan carvajal dan vázquez memberikan masalah di sisi kanan pertahanan. sedangkan absennya militão, rüdiger, dan alaba meninggalkan lubang di sektor bek tengah. ancelotti tentu harus berpikir keras menyiasati situasi itu.
"untuk pertandingan hari selasa (waktu setempat, melawan city), kami akan melihat pemulihan pemain yang bermain hari ini (melawan atletico madrid). mereka yang tidak bermain memiliki keuntungan untuk bermain di hari selasa," kata ancelotti di laman resmi klub.
sementara itu, city tentu harus memanfaatkan kesempatan bagus ini. real madrid memang tetap merupakan tim besar dan menjadi yang tersukses dalam sejarah liga champions dengan 15 trofi. tapi ketika mereka kehilangan banyak pemain, situasi di lapangan bisa berbeda.
ditambah dengan sejarah bahwa madrid belum pernah menang di stadion etihad dalam waktu normal, kepercayaan diri anak asuh pep guardiola akan semakin besar. walau, city tetap harus waspada karena di sisi lain lini tengah dan depan madrid memiliki komposisi pemain yang lengkap.
baca juga:warga cirebon hati-hati berkendara di jalan ini, operasi keselamatan 2025 sudah dimulai
"karena kualitas kedua tim, keunggulan 2-0 atau 3-0 bukan berarti laga telah usai. mereka tahu apa yang harus dilakukan di liga champions termasuk bisa membalikkan situasi di lima menit terakhir. jadi, kami harus tetap fokus dan bisa mencetak gol ketika kesempatan itu datang," kata winger savinho di laman resmi city. (rc)