FISIP Unma Road Show Penulisan Karya Ilmiah
FISIP Unma mengadakan kegiatan roadshow penulisan karya ilmiah berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) bagi puluhan siswa MAN 1 dan MAN 2 Majalengka.-istimewa-radar majalengka
MAJALENGKA – Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Majalengka (Unma) mengadakan kegiatan roadshow penulisan karya ilmiah berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI).
Kegiatan roadshow Fisip Unma yang diselenggarakan untuk siswa MAN 1 dan MAN 2 Majalengka ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karya ilmiah yang berkualitas.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, yaitu sejak Selasa, 17 Desember 2024, di MAN 1 Majalengka, dan pada Rabu, 18 Desember 2024, di MAN 2 Majalengka, dengan jumlah peserta masing-masing sekitar 40 siswa.
Kepala MAN 2 Majalengka, Yayan Ristaman Jaya, SPd, SE, MM, memberikan apresiasinya. Menurut Yayan, kegiatan ini merupakan langkah positif untuk menambah wawasan siswa tentang penulisan karya ilmiah yang relevan dengan perkembangan teknologi masa kini.
BACA JUGA:Apresiasi untuk Wajib Pajak di Majalengka
"Ini juga merupakan amal jariyah yang nilainya akan selalu dihitung di akhirat kelak," kata Yayan saat membuka kegiatan.
Sementara itu, pada hari kedua kegiatan, yang dibuka oleh Wakil Kepala MAN 1 Majalengka, Endi Suhendi, MPd, dalam sambutannya, Endi menekankan pentingnya keterampilan menulis ilmiah bagi siswa untuk mendukung pengembangan karier akademik dan profesional mereka di masa depan.
Kegiatan ini menghadirkan dua pemateri yang berkompeten di bidang penulisan ilmiah dan teknologi informasi, yaitu Teddy Maulana H S, SSos, MPd, dan Titih Nurhaipah, SIkom, MIkom.
Kedua pemateri, yang merupakan dosen Ilmu Komunikasi (Ilkom) Fisip Unma, tersebut menyampaikan materi mengenai cara menulis karya ilmiah yang baik dan benar dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) sebagai alat bantu dalam proses penelitian dan penulisan.
BACA JUGA:Eman: Saya Punya Hati
Teddy Maulana H S memberikan pemahaman tentang pentingnya penguasaan teknologi dalam dunia pendidikan dan bagaimana AI dapat membantu dalam proses penulisan.
"Seperti penggunaan aplikasi AI untuk menganalisis data dan menghasilkan tulisan yang lebih efektif," jelas Teddy.
Sementara itu, Titih Nurhaipah berbagi tips tentang cara mengoptimalkan penggunaan teknologi untuk mempercepat proses riset dan pembuatan karya ilmiah, serta menyarankan berbagai platform dan alat yang dapat digunakan oleh siswa dalam penulisan ilmiah berbasis AI.
"Antusiasme peserta sangat terlihat sepanjang kegiatan, dengan banyak siswa yang aktif bertanya dan berdiskusi mengenai teknik penulisan ilmiah yang mengintegrasikan kecerdasan buatan," imbuh Titih.