Dedi-Erwan dan Eman-Dena Unggul di TPS Lapas Majalengka

MAJALENGKA - Hasil perolehan suara untuk Pilgub dan Pilbup di Lapas Kelas IIB Majalengka telah rampung. 

Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan, unggul di TPS 901 Lapas Majalengka.

Dedi-Erwan memperoleh 201 suara, sedangkan Paslon nomor urut 1, Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwinatarina, berada di urutan suara tertinggi kedua, dengan meraih 32 suara.

Kemudian, Paslon nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie, memperoleh 15 suara, dan Paslon nomor urut 2, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja, mendapat 10 suara.

Untuk calon-calon Bupati dan Wakil Bupati Majalengka, Paslon nomor urut 1, Eman Suherman-Dena Muhamad Ramdhan, unggul di TPS tersebut. Eman-Dena mendapat 104 suara, sedangkan Paslon nomor urut 2, Karna Sobahi-Koko Suyoko, mendapat 67 suara.

“Untuk hasil penghitungan suara calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Paslon nomor urut 1 memperoleh 32 suara, Paslon nomor urut 2 memperoleh 10 suara, Paslon nomor urut 3 memperoleh 15 suara, dan Paslon nomor urut 4 memperoleh 201 suara. Sementara itu, suara sah berjumlah 258 suara, suara tidak sah 11 suara, sehingga total suara mencapai 269 suara,” kata Ketua KPPS TPS 901, yang juga Kasi Binadik Lapas Majalengka, Maulana Kahfi Fikardin, pada Rabu, 27 November 2024.

Sedangkan untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Majalengka, Paslon nomor urut 1 memperoleh 104 suara, dan Paslon nomor urut 2 memperoleh 67 suara. Jumlah suara sah adalah 171 suara, suara tidak sah 11 suara, dengan total suara mencapai 182 suara.

Kahfi mengatakan, sedikitnya ada 275 warga binaan yang ikut meramaikan pesta demokrasi di Lapas Kelas IIB Majalengka.

“Di Lapas Majalengka, DPT untuk warga binaan ini ada sekitar 275 orang, ditambah dengan 13 petugas pegawai. Dari jumlah tersebut, sekitar 217 orang berasal dari daerah Majalengka, sementara sisanya berasal dari luar daerah Majalengka,” ujar Kahfi.

Semangat dan antusiasme pemilih di Lapas Kelas IIB Majalengka dipastikan tinggi. Kahfi juga memastikan tidak ada warga binaan yang golput.

“Alhamdulillah, pada saat pencoblosan, kami sudah melaksanakan sosialisasi bersama pejabat struktural, di mana kami memberitahukan bahwa ada pencoblosan pada tanggal 27, dan menyampaikan daftar paslon mulai dari Gubernur hingga Bupati. Mereka sangat antusias, dan kami pastikan tidak ada yang golput,” tandasnya. (ono)