Hari Ini KPU Simulasi Tungsura

Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 semakin dekat. Berbagai persiapan pun terus dilakukan penyelenggara Pemilu. Salah satunya menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara (tungsura), hari ini, Selasa (12/11) di TPS 006 lapangan Babakan, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.

Ketua Devisi Teknis KPU Kabupaten Cirebon, Apendi SE mengatakan, simulasi tungsura ini sebagai bentuk persiapan pelaksanaan Pilkada 2024. Tujuannya, untuk memastikan pemahaman yang baik dari para petugas mengenai ketentuan teknis pemungutan dan penghitungan suara. 

Simulasi juga akan menjadi sarana untuk mengukur efektivitas kinerja dan efisiensi waktu dalam proses pemungutan suara di TPS, sehingga dapat berlangsung sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

"Simulasi ini sangat penting untuk memastikan setiap aspek pemungutan suara dilakukan sesuai dengan aturan. Mulai dari alur pemungutan dan penghitungan suara, penggunaan surat suara dan formulir, hingga penggunaan sampul dan logistik lainnya dalam proses penghitungan suara," ujar Apendi, Senin (11/11).

BACA JUGA:Info dari Wamendagri: 14 Pj Kepala Daerah Segera Diganti

Dalam simulasi tersebut, TPS yang digunakan adalah TPS 006, TPS yang juga akan digunakan pada hari pemungutan suara yang sesungguhnya pada 27 November 2024 nanti.

Baik KPPS maupun pemilih yang hadir, merupakan petugas dan pemilih sesuai Daftar Pemilih Tetap (DPT) TPS tersebut. Sehingga simulasi ini menggambarkan kondisi nyata yang akan terjadi saat pemilihan nanti.

"Untuk proses simulasi, akan dimulai pukul 07.00 WIB, sesuai dengan jadwal pemungutan suara pada hari H. Sementara acara seremonial pembukaan dijadwalkan mulai pukul 08.00 WIB," ungkapnya. 

Pada simulasi ini, KPU akan menyiapkan dua jenis surat suara untuk posisi gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, serta bupati dan wakil bupati Cirebon. Sesuai dengan Surat Dinas KPU RI No 2279/PL.02.6-SD/06/2024.

BACA JUGA:HUT Ke-13 Rakyat Cirebon, Yanto S Utomo: Jangan Berpuas Diri, Harus Mengikuti Hal-hal Baru

Dalam simulasi ini juga akan terdapat lima pasangan calon (paslon), yang terdiri dari paslon yang diusung gabungan partai politik, ditambah satu paslon tambahan. Nomor urut paslon akan dimulai dari nomor 75, 76, 77, dan seterusnya.

"Simulasi juga akan dihadiri oleh berbagai undangan penting, termasuk Forkompimda, ormas, OKP, pegiat Pemilu dan demokrasi, pimpinan redaksi media, tim kampanye paslon, ketua partai politik, serta PPK dan PPS," paparnya. 

Apendi berharap, simulasi ini tidak hanya meningkatkan kesiapan KPPS dalam pelaksanaan teknis di lapangan, namun juga menambah kepercayaan masyarakat terhadap integritas dan kelancaran penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kabupaten Cirebon. (sam)