Kelola Sampah Berbasis Ekosistem

MONITORING: Pjs Bupati Indramayu Dr H Dedi Taufik MSi bersama jajaran meninjau pengolahan sampah di TPA Pecuk.-anang syahroni-radar indramayu

INDRAMAYU-Pemerintah Kabupaten Indramayu terus melakukan langkah konkret dalam pelestarian lingkungan. Salah satunya adalah pengelolaan sampah berbasis ekosistem dari hulu hingga hilir. 

Dengan memaksimalkan pengelolaan sampah berbasis ekosistem, maka pengelolaan sampah harus memperhatikan peran sampah dalam ekosistem dan harus memberikan manfaat bagi lingkungan dan manusia. 

Demikian dikatakan Pjs Bupati Indramayu Dr H Dedi Taufik MSi kepada Radar Indramayu, kemarin.

Dijelaskannya, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pecuk saat ini mampu menampung sampah hingga 200 ton per hari. 

BACA JUGA:Percepat Program Pembangunan Daerah

Sehingga, lanjut Dedi Taufik, perlu pengembangan untuk pengolahan sampah menjadi yang lebih bermanfaat seperti kompos, biodigester, hingga magot. 

Pemkab Indramayu, katanya, juga terus memperbanyak Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) berbasis komunitas atau masyarakat di berbagai daerah. 

“TPST berbasis masyarakat ini terus kita kembangkan. Kita harus lakukan pengurangan sampah dari sumbernya,” katanya saat melakukan kunjungan ke TPA Pecuk, kemarin.

Selain mengelola sampah, sambungnya, berbagai kebijakan dalam pelestarian lingkungan juga dilakukan oleh Pemkab Indramayu yaitu hadirnya Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati) yang juga berfungsi sebagai Taman Kota. 

BACA JUGA:Langkah Konkret Menuju Industri 5.0

Dengan pengelolaan sampah berbasis ekosistem dari hulu hingga hilir, pihaknya optimis kualitas lingkungan di Kabupaten Indramayu terus meningkat.

“Kunjungan langsung ke TPA Pecuk sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pengelolaan TPA dan melihat hal-hal yang harus segera kita dilakukan perbaikan,” tandasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Indramayu, Edi Umaedi mengatakan, berbagai masukan yang diberikan Pjs Bupati Indramayu menjadi perhatian serius sebagai bahan evaluasi dan tindak lanjut. (oni)

Tag
Share