Ribuan Personel Gabungan Jaga Kamtibmas Pilkada

SIAP AMANKAN: Personel Polresta Cirebon siap mengamankan jalannya Pilkada Kabupaten Cirebon tahun 2024.-cecep nacepi-radar cirebon

CIREBON - Jajaran Polresta Cirebon telah menyiapkan 7.456 personel gabungan dari Batalyon C Sat Brimob Polda Jabar, TNI, Satpol PP, Dishub, Dinkes, BPBD dan Linmas. Ribuan personel gabungan itu, sudah disebar untuk pengamanan Pilkada.

Baik pengamanan di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon, Bawaslu, dan titik-titik lokasi pasangan calon (Paslon) yang melakukan kampanye.

Bahkan, personel gabungan sudah disebar sejak Agustus 2024 silam. Tepatnya, dapat dimulai pendaftaran kontestan Pilkada.

"Sudah disebar, sejak Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Lodaya 2024. Kita menyatukan tekad dan komitmen dalam mengawal proses demokrasi di wilayah Kabupaten Cirebon," ujar Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni.

BACA JUGA:Antusiasme Tinggi, Jumlah Pendaftar Indonesian Idol di Kota Bandung

Upaya untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif. Polresta Cirebon juga gelar silaturahmi kamtibmas bersama para Ulama di Kabupaten Cirebon dan Forkopimda.

Hal itu, dilakukan untuk  menjaga kondusivitas kamtibmas baik  pada saat pelaksanaan Pilkada maupun pasca hari pemungutan suara. 

Bahkan, Polresta Cirebon juga sudah melakukan pertemuan dengan semua perwakilan partai politik (Parpol) untuk membangun komitmen menjaga kondusifitas kamtibmas Kabupaten Cirebon. 

Dalam kesempatan itu, Kombes Pol Sumarni menyampaikan, hal-hal yang tidak diperkenankan pada Pilkada, seperti dilakukan black campaign, money politic, menyebar berita hoax, dan pelanggaran tindak pidana lainnya. 

BACA JUGA:Sepeda Motor Warga Cirebon Raib

"Kami meminta mereka untuk tidak menyebarkan berita hoax dan tidak menyerang dengan hal-hal yang negatif," ujarnya  kepada Radar Cirebon.

Polresta Cirebon juga menggandeng Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Cirebon untuk melakukan patroli siber, memantau media sosial (Medsos). Upaya tersebut untuk mengantisipasi black campaign atau pun menyebar berita hoax. 

"Kita juga akan melakukan patroli siber. Kita mengajak kominfo untuk bersama-sama memantau dunia maya (Medsos, red)," terangnya.

Tidak hanya itu, Ia juga menyampaikan  agar stakeholder terkait menunjukan sisi positif Kabupaten Cirebon yang terpotret dari pelaksanaan Pilpres dan Pileg 2024, kemarin. Sehingga, pada pelaksanaan Pilkada ini Kabupaten Cirebon harus lebih kondusif lagi.

Tag
Share