Antusiasme Tinggi, Jumlah Pendaftar Indonesian Idol di Kota Bandung
MEMBELUDAK: Audisi Indonesian Idol Season XIII tahun 2024 di Bandung kembali mencatat kesuksesan. Ratusan peserta sudah memenuhi area Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Widyatama.--JPNN.com
KOTA BANDUNG - Bandung menjadi salah satu kota penting dalam perjalanan audisi Indonesian Idol XIII 2024.
Gelaran audisi yang berlangsung di Gedung Serba Guna Universitas Widyatama pada Sabtu (28/9) ini, sukses menarik perhatian ribuan peserta.
Ribuan peserta tersebut telah mendaftar online, dan jumlahnya terus bertambah seiring adanya kesempatan pendaftaran secara langsung.
“Peserta audisi Indonesian Idol kali ini tidak hanya dari Bandung saja, tetapi dari beberapa daerah lain di Jawa Barat seperti Sukabumi, Garut, bahkan dari daerah Tangerang dan Jakarta ikut hadir mendaftar,” kata Head of Production Operation RCTI Agung Priyatno, Senin (30/9).
BACA JUGA:Sepeda Motor Warga Cirebon Raib
Selain itu kata Agung, antusiasme peserta audisi di Kota Kembang itu pun luar biasa. Jumlah peserta yang mendaftar mencapai 4.860 oorang.
“Bisa dilihat dari jumlah pendaftar audisi Indonesian Idol 2024 telah mencapai 4.860 orang. Jumlah peserta yang telah mendaftar hari pertama ini sebanyak 1.900 orang sampai jam 1 siang,” tuturnya.
Tahapan audisi dibagi menjadi beberapa bagian, dimulai dari tahap precast, di mana peserta menjalani seleksi awal untuk menunjukkan suara terbaik mereka.
Setelah itu yang lolos tahap precast, mereka akan melewati tahap video booth sebagai penilaian lanjutan.
BACA JUGA:Pilar Pendidikan Moral
Berlanjut di hari kedua, audisi Indonesian Idol Season XIII tahun 2024 di Bandung kembali mencatat kesuksesan. Sejak pagi hari, Minggu (29/9) ratusan peserta sudah memenuhi area Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Widyatama.
Sama seperti hari pertama, audisi hari kedua ini dimulai dengan tahap precast. Peserta yang lolos tahap ini akan melanjutkan ke tahap video booth untuk penjurian lebih lanjut.
“Antusiasme sangat tinggi, dengan sekitar 4.800 pendaftar. Pada hari pertama, peserta yang hadir mencapai 1.800 orang. Hingga saat ini, di hari kedua, sudah ada 1.000 peserta, dan pendaftaran masih terbuka,” jelasnya.
Agung juga menyatakan bahwa jumlah peserta dari masing-masing kota, termasuk dari Bandung, yang akan dibawa ke Jakarta belum bisa dipastikan.