KONI Kabupaten Cirebon Apresiasi Perjuangan Atlet di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon Sutardi Raharja bersama dua atlet silat yang meraih medali pada PON XXI Aceh-Sumut 2024 di kantornya, Selasa (24/9).-ist-radar cirebon

Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 telah usai. Para atlet kembali ke daerah masing-masing. Termasuk para atlet asal Kabupaten Cirebon. 

Kepulangan para atlet ini disambut oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Cirebon dengan antusias. Bahkan, KONI menepati janjinya, yakni, memberikan bonus atau kadeudeuh kepada para atlet Kabupaten Cirebon yang meraih medali pada PON XXI Aceh-Sumut tahun 2024.

Penyerahan bonus dilakukan bertahap. Diawali dengan pemberian bonus kepada dua pesilat Kabupaten Cirebon, yakni Gita Audri Juwita dan Shallma Lushiana, di kantor KONI Kabupaten Cirebon, Selasa (24/9).

Gita dan Shallma berhasil meraih medali perunggu pada PON XXI Aceh-Sumut 2024. Keduanya menerima bonus masing-masing Rp2 juta, yang diserahkan langsung oleh Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon, Sutardi Raharja.

BACA JUGA:Paslon Luthfi-Dia Nomor Urut 4 di Pilkada 2024, Yakin Angka Keberuntungan

Sebelumnya, KONI Kabupaten Cirebon menjanjikan bonus untuk peraih medali emas PON Rp5 juta, medali perak Rp3 juta, dan medali perunggu Rp2 juta. Tidak hanya itu, atlet Kabupaten Cirebon di PON 2024 juga menerima uang saku selama berlaga di Aceh dan Sumatera Utara.

Shallma mengucapkan terima kasih atas kepedulian KONI Kabupaten Cirebon yang memberikan uang saku dan bonus. Khususnya bonus. Yang menurutnya, tidak dia terima ketika meraih perak pada PON sebelumnya di Papua, tahun 2021 lalu.

“Jujur saja, sudah banyak daerah yang menawari saya untuk memperkuat kota atau kabupaten lain di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026 mendatang. Terima kasih atas bonus ini dan semoga KONI serta pemerintah bisa memberikan perhatian lebih,” ujar Shallma, Selasa (24/9).

Peraih medali emas ASEAN University Games itu juga menyebut, belum ada perhatian saat dia meraih medali di event yang digelar di Malang Jawa Timur tersebut. Shallma juga menyinggung mengenai pekerjaan yang lebih dibutuhkan untuk masa depannya.

BACA JUGA:Target Sahkan 3 Perda di Periode DPRD Baru

Harapan Shallma tersebut langsung dijawab Ketua KONI Kabupaten Cirebon. Selain memberikan bonus, KONI juga tengah mengupayakan agar pemerintah daerah bisa memberikan bonus kepada pahlawan olahraga Kabupaten Cirebon di PON XXI.

“Soal pekerjaan, itu sudah masuk ke program kami. Yang penting, saat ini atlet jangan berpikir hengkang. Kami akan berupaya semaksimal mungkin memenuhi kebutuhan atlet,” tegas Sutardi.

Bahkan, KONI sudah menganggarkan uang saku selama enam bulan dari Juli hingga Desember 2024, untuk atlet unggulan yang diandalkan meraih medali di Porprov 2026 mendatang.

Menurut Sutardi, nilai uang saku tersebut mungkin tidak besar. Namun akan diupayakan bertambah di tahun anggaran 2025 mendatang, agar atlet bisa tenang saat berlatih dan fokus meraih medali di Porprov Jawa Barat 2026 nanti.

Tag
Share